Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan dan mengevaluasi mesin untuk memarut kelapa elektrik menggunakan arus bolak-balik (AC). Pisau parut dengan diameter 60 mm dan kecepatan 700 rpm dipasang pada mesin ini. Tegangan geser (σ) sebesar 52 kg/mm dikaitkan dengan baja karbon S35C yang digunakan sebagai bahan poros. Diperlukan waktu 39 detik untuk memarut kelapa dengan massa rata-rata 0,40 kg dan ketebalan 14 mm, menurut data pengujian. Kapasitas seperti ini menunjukkan bahwa mesin parutan kelapa yang dikembangkan dapat menangani beban kerja operasi skala industri dengan mudah. Penelitian ini juga mencakup sejumlah saran tentang bagaimana mesin parutan kelapa dapat ditingkatkan agar lebih tahan lama dan bekerja lebih baik. Ketahanan aus pada bilah dapat ditingkatkan dengan meningkatkan materialnya menjadi material yang lebih keras, seperti baja tahan karat.