Yasa, I Kadek Eva Merta
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING DALAM PEMBELAJARAN PIANIKA DI SMP NEGERI 2 TEJAKULA, KABUPATEN BULELENG Yasa, I Kadek Eva Merta; Seramasara, I Gusti Ngurah; Mawan, I Gede
PENSI : Jurnal Ilmiah Pendidikan Seni Vol 2 No 1 (2022): Pensi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Seni - Juni 2022
Publisher : UPT Pusat Penerbitan LP2MPP ISI Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59997/pensi.v2i1.1709

Abstract

Penelitian ini membahas Penerapan Model Pembelajaran Quantum Teaching dalam Pembelajaran Pianika Di SMP Negeri 2 Tejakula, Kabupaten Buleleng. Pianika merupakan salah satu alat musik bertuts yang memiliki wilayah nada 2,5 oktaf yang dimainkan dengan cara ditiup. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk, proses, hasil, faktor pendukung, dan faktor penghambat penerapan model pembelajaran Quantum Teaching dalam pembelajaran pianika. Kajian sumber penelitian ini dengan menggunakan beberapa buku dan skripsi, sedangkan teori yang digunakan adalah teori belajar, dan teori estetika. Penelitian ini menggunakan model pembelajaran Quantum Teaching yaitu model pembelajaran yang memberikan kesempatan secara nyaman, luas, dan menyenangkan kepada peserta didik untuk berperan aktif dalam proses belajar mengajar. Model pembelajaran Quantum Teaching menggunakan enam tahapan yang dikenal dengan istilah TANDUR, dengan tahapan penelitian yang dilakukan seperti menentukan lokasi penelitian, rancangan penelitian, instrument penelitian, dan jenis sumber data. Selanjutnya teknik pengumpulan data-data dilakukan dengan cara wawancara, dokumentasi, observasi, dan studi kepustakaan. Selanjutnya teknik analisis data disajikan dengan analisis informal, sedangkan hasil analisis data disajikan dalam betuk skripsi. Hasil penelitian ini yaitu bentuk penerapan model pembelajaran terbagi menjadi 6 tahap, hasil yang diperoleh yaitu pada 8 orang siswa yang diteliti, sebanyak 5 orang mendapat nilai A, dan 3 orang mendapat nilai B. dengan demikian penelitian ini dapat dikatakan berhasil. Penelitian ini memiliki beberapa faktor pendukung seperti minat siswa, motivasi belajar, guru, dan lingkungan sosial. Selain faktor pendukung terdapat juga beberapa faktor penghambat seperti karakteristik siswa, kebiasaan belajar, sarana, dan cuaca.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING DALAM PEMBELAJARAN PIANIKA DI SMP NEGERI 2 TEJAKULA, KABUPATEN BULELENG Yasa, I Kadek Eva Merta; Seramasara, I Gusti Ngurah; Mawan, I Gede
PENSI : Jurnal Ilmiah Pendidikan Seni Vol 2 No 1 (2022): Pensi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Seni - Juni 2022
Publisher : UPT Pusat Penerbitan LP2MPP ISI Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59997/pensi.v2i1.1709

Abstract

Penelitian ini membahas Penerapan Model Pembelajaran Quantum Teaching dalam Pembelajaran Pianika Di SMP Negeri 2 Tejakula, Kabupaten Buleleng. Pianika merupakan salah satu alat musik bertuts yang memiliki wilayah nada 2,5 oktaf yang dimainkan dengan cara ditiup. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk, proses, hasil, faktor pendukung, dan faktor penghambat penerapan model pembelajaran Quantum Teaching dalam pembelajaran pianika. Kajian sumber penelitian ini dengan menggunakan beberapa buku dan skripsi, sedangkan teori yang digunakan adalah teori belajar, dan teori estetika. Penelitian ini menggunakan model pembelajaran Quantum Teaching yaitu model pembelajaran yang memberikan kesempatan secara nyaman, luas, dan menyenangkan kepada peserta didik untuk berperan aktif dalam proses belajar mengajar. Model pembelajaran Quantum Teaching menggunakan enam tahapan yang dikenal dengan istilah TANDUR, dengan tahapan penelitian yang dilakukan seperti menentukan lokasi penelitian, rancangan penelitian, instrument penelitian, dan jenis sumber data. Selanjutnya teknik pengumpulan data-data dilakukan dengan cara wawancara, dokumentasi, observasi, dan studi kepustakaan. Selanjutnya teknik analisis data disajikan dengan analisis informal, sedangkan hasil analisis data disajikan dalam betuk skripsi. Hasil penelitian ini yaitu bentuk penerapan model pembelajaran terbagi menjadi 6 tahap, hasil yang diperoleh yaitu pada 8 orang siswa yang diteliti, sebanyak 5 orang mendapat nilai A, dan 3 orang mendapat nilai B. dengan demikian penelitian ini dapat dikatakan berhasil. Penelitian ini memiliki beberapa faktor pendukung seperti minat siswa, motivasi belajar, guru, dan lingkungan sosial. Selain faktor pendukung terdapat juga beberapa faktor penghambat seperti karakteristik siswa, kebiasaan belajar, sarana, dan cuaca.