Saputri, Nasywa Athoya Gana
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

POTENSI ANTIBAKTERI Curcuma longa SEBAGAI BAHAN MEDIKAMEN INTRAKANAL PADA PERAWATAN SALURAN AKAR ULANG Permatasari, Rina; Saputri, Nasywa Athoya Gana
M-Dental Education and Research Journal Vol 3, No 1 (2023): M-Dental Education and Research Journal
Publisher : Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKLatar Belakang: Perawatan saluran akar bertujuan untuk menghilangkan jaringan pulpa nekrotik, biofilm, dan debris dari sistem saluran akar. Namun, terdapat beberapa hambatan dalam mendisinfeksi saluran akar secara optimal sehingga dapat berpotensi mengakibatkan kegagalan perawatan saluran akar. Salah satu bakteri yang paling umum menyebabkan kegagalan perawatan saluran akar adalah Enterococcus faecalis. Penggunaan medikamen intrakanal yang efektif diperlukan untuk mendisinfeksi saluran akar pada perawatan saluran akar ulang. Curcuma longa atau yang dikenalsebagai kunyit memiliki potensi yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri Enterococcus faecalis karena memiliki sifat antibakteri dari kurkumin dan minyak atsiri. Tujuan: Menjelaskan potensi antibakteri Curcuma longa sebagai bahan medikamen intrakanal pada perawatan saluran akar ulang. Metode: Referensi didapat dari jurnal, textbooks dan website yang diakses melalui Google Scholar, Science Direct dan PubMed. Jenis referensi yang diambil berupa laporan penelitian, dan studi pustaka yang diterbitkan dari tahun 2012–2021. Kesimpulan: Curcuma longa berpotensi digunakan sebagai medikamen intrakanal pada perawatan saluran akar ulang dan efektif dalam menghilangkan bakteri E. faecalis karena mengandung kurkuminoid dan minyak atsiri. Curcuma longa lebih efektif jika dibandingkan dengan bahan herbal lainnya, walaupun tidak seefektif bahan non herbal.Kata kunci: Curcuma longa, Medikamen intrakanal, Perawatan saluran akar ulang, Enterococcus faecalisABSTRACTBackground: Root canal treatment aims to remove necrotic pulp tissue, biofilms, and debris from the root canal system. However, there are some obstacles in optimally disinfecting the root canal so that root canal treatment failures can occur. One of the most common bacteria causing root canal treatment failure is Enterococcus faecalis.Effective application of intracanal medicament is necessary to disinfect the recurring treatment of root canal. Curcuma longa or known as turmeric, has the potential to inhibit the growth of Enterococcus faecalis because it has antibacterial properties like curcumin and essential oils. Purpose: Describing potential of anti bacterial of Curuma longa as intracanal medicament ingredient for recurring treatment of root canal. Methods: References are obtained from journals, textbooks and websites accessed through Google Scholar, Science Direct and PubMed. The types of references taken are in the form of research reports, and literature studies published from 2012–2021. Conclusion: Curcuma longa has the potential to be used as an intracanal medicament in retreatment of root canal and it’s effective in eliminating Enterococcus faecalis bacteria because it contains curcuminoids and essential oils. Curcuma longa ismore effective than other herbal materials, although it is not as effective as non-herbal materials.Keywords: Curcuma longa, Intracanal Medicament, Root Canal Retreatment, Enterococcus faecalis