Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisa Perbaikan Hotspot Dalam KeadaanBertegangan Dan Tidak Bertegangandi PT. PLN (Persero) UPT Cawang Gurning, Samuel Frando; Sumpena, Sumpena
JURNAL TEKNOLOGI INDUSTRI Vol 13 No 1 (2024): JURNAL TEKNOLOGI INDUSTRI
Publisher : JURNAL TEKNOLOGI INDUSTRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35968/jti.v13i1.1311

Abstract

Penelitian ini menganalisis perbaikan hotspot dalam sistem kelistrikan di UPT Cawang dengan membandingkan dua metode perbaikan, yaitu PDKB (Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan) dan offline (tidak bertegangan), melalui analisis hasil thermovisi. Hotspot pada titik sambungan klem dan konduktor dapat menyebabkan kerusakan serius jika tidak segera ditangani, mengurangi keandalan sistem, dan meningkatkan risiko pemadaman listrik. Metode offline dapat menyebabkan rugi-rugi daya dan gangguan layanan, sedangkan PDKB memungkinkan perbaikan dilakukan tanpa mematikan sistem, meskipun membutuhkan teknik dan alat khusus. Penelitian ini menggunakan analisis ∆T suhu untuk mengevaluasi keparahan hotspot, menghitung gain saving dari metode PDKB, dan menganalisis rugi-rugi daya pada metode offline. Data thermovisi dari GI Cibubur dan GI Jatirangon menunjukkan ∆T tinggi pada beberapa fase, menandakan perlunya perbaikan sesuai standar PLN. Perbaikan menggunakan PDKB di GI Cibubur menurunkan suhu dari 59°C menjadi 35,7°C dengan memadamkan tegangan, sementara perbaikan offline di GI Jatirangon menurunkan suhu dari 62°C menjadi 39,9°C pada Fasa R dan 57°C menjadi 40,2°C pada Fasa S tanpa memadamkan tegangan. Analisis gain saving menunjukkan metode PDKB menghemat energi sebesar 694.440 kWh, sedangkan metode offline menyebabkan kerugian daya sebesar 285.260 kWh, menyoroti keuntungan ekonomis dari PDKB dibandingkan kerugian pada metode offline.