Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.23
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JGK (Jurnal Guru Kita)
Toha, Achmad
Unknown Affiliation
Arts Education Environmental Science Social Sciences Other

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

 1 
ANALISIS PENINGKATAN KEMAMPUAN NUMERASI DI SDN 5 NGABUL PADA RAPOR PENDIDIKAN TAHUN PELAJARAN 2023/ 2024 Toha, Achmad; Zumrotun, Erna
JGK (Jurnal Guru Kita) Vol. 8 No. 4: September 2024
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jgk.v8i4.62291

Abstract

Penelitian ini untuk mendeskripsikan upaya peningkatan numerasi peserta didik SD Negeri 5 Ngabul pada rapot pendidikan tahun ajaran 2023/2024 dalam memepersiapkan peserta didik kelas V dalam mengikuti kegiatan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK). Adapun jenis penelitian yaitu penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus. Data penelitian ini dikumpulkan  melalui tekhnik wawancara, observasi dan dokumentasi. Subjek pada penelitian ini seluruh peserta didik kelas V yang mengikuti kegiatan Asesmen Nasiona, wali kelas V dan kepala sekolah SD Negeri 5 Ngabul. Hasil penelitian menunjukan melalui komitmen kerjasama sekolah, peserta didik,  guru, orang tua dalam mempersiapkan peserta didik dalam mengikuti kegiatan asesmen nasional (AN), Diterapkannya rapot pendidikan membantu SD Negeri 5 Ngabul dalam menganalisis persoalan terkait pemahaman numerasi peserta didik yang rendah dengan menentukan strategi dalam meningkatkan kemampuan numerasi seperti perbaikan lingkungan belajar, perencanaan berbasis data, pelatihan dan kolaborasi, penyediaan sarana dan infrastruktur penunjang asesmen nasional (AN), monitoring dan evaluasi, sehinga dengan berbagai langkah yang ditempuh tersebut pada rapot pendidikan tahun 2023 mengalami peningkatan pada bidang numerasi peserta didik dengan presentase keberhasilan 83,33% dari sebelumnya 77,33% peserta didik sudah mencapai kompetensi minimum.
Co-Authors Zumrotun, Erna