Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Evaluasi  Pemahaman, Kecukupan SDM dan Teknologi Informasi dalam Penerapan Akuntansi Berbasis Akrual (PP 71/2010) Asmy Febry Tama
Jurnal Akademi Akuntansi Indonesia Padang Vol. 2 No. 2 (2022): Oktober
Publisher : LPPM Akademi Akuntansi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/528gc175

Abstract

Perubahan peraturan basis pencatatan akuntansi dari Cash basis  ke Acrual basic tidak merubah target opini yang harus dicapai oleh pemerintah daerah dan dengan masa transisi lima tahun seharusnya pemerintah daerah telah mempunyai persiapan yang matang dalam menghadapi penerapan akuntansi berbasis akrual ini. Karena itu penelitian ini bertujuan mengetahui Bagaimana Pemahaman, Kecukupan SDM, dan Teknologi Informasi dalam Penerapan Akuntansi Berbasis Akrual yang telah disiapkan Pemda Solok Selatan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif, menggunakan data primer dan sekunder yang diperoleh melalui quisioner, wawancara dan observasi yang diolah dengan metode kuantitatif dan kualitatif. Penelitian dilakukan terhadap PPK dan stafnya diseluruh SKPD dengan jumlah responden 88 orang. Dari hasil penelitian didapat hasil bahwa 1) PPK dan staf keuangan di kabupaten Solok Selatan 73,86% tidak paham dengan akuntansi berbasis akrual, 2) SDM yang berperan dalam penerapan akuntansi berbasis akrual belum mencukupi dan 3) Teknologi informasi dalam penerapan akuntansi akrual sudah cukup memadai.
Sosialisasi Knowledge Audit Pada Siswa SMKN 1 Solok Selatan Asmy Febry Tama; Zulsantoni; Vera Septaria; Nabilla Fitri Dyana
Gudang Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2025): GJPM - JANUARI
Publisher : PT. Gudang Pustaka Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/gjpm.v3i1.1337

Abstract

Audit adalah proses pemeriksaan formal atas catatan keuangan seseorang atau perusahaan yang dilakukan oleh pihak yang independen, bertujuan untuk mengevaluasi dan memberikan pendapat mengenai kewajaran laporan keuangan. SMKN I Solok Selatan merupakan sekolah menengah kejuruan yang salah satu program penjurusannya adalah akuntansi. Untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam memperdalam ilmu akuntansi dibutuhkan sosialisasi mengenai pemeriksaan atau audit keuangan yang merupakan salah satu bagian dari ilmu akuntansi yang tidak dipelajari secara mendalam di sekolah. Audit merupakan suatu pekerjaan pemeriksaan yang dilakukan setelah laporan keuangan selesai diterbitkan. Materi yang diberikan oleh pihak sekolah dalam bidang akuntansi hanya sebatas praktik dalam membuat dan menyusun laporan keuangan, sedangkan untuk audit belum terdapat dalam kurikulum siswa. Untuk itu diadakan sosialisasi pengetahuan audit di lingkungan SMKN 1 Solok Selatan agar mereka juga bisa memahami akan adanya resiko kerja dan pemeriksaan pekerjaan. Metode pelaksanaan dimulai dengan tahap perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi. Evaluasi dilakukan pada tahap akhir kegiatan dengan memberikan quiz dan reward kepada siswa yang berhasil menjawab pertanyaan.
Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan Koperasi Serba Usaha (KSU) DWP Solok Selatan Berdasarkan SAK ETAP Fatma Yeni; Sastria Nofrita; Asmy Febry Tama; Riri Purnama Sari; Zulsantoni; Mandra Adrika Putra; Cindi Rahma Cinta
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Widyaswara Indonesia Vol. 1 No. 3 (2025): JPMWI-JULI
Publisher : LPPM Widyaswara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63879/jpmwi.v1i3.111

Abstract

Koperasi merupakan unit organisasi yang memiliki tujuan untuk mensejahterakan anggotanya. Sejalan dengan tujuannya maka koperasi sangat berperan dalam meningkatkan taraf perekonomian. Dengan adanya koperasi maka anggota koperasi mendapatkan kemudahan dalam melakukan transaksi ekonomi yang sesuai dengan jenis koperasinya. Manfaat dari koperasi juga dapat berupa peningkatan kesejahteraan anggotanya dengan adanya pembagian sisa hasil usaha (SHU) sesuai dengan jangka waktu yang telah ditentukan. Oleh karena itu kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk memberikan pelatihan guna meningkatkan kompetensi SDM pengurus Koperasi Serba Usaha (KSU) DWP Solok Selatan dalam menyusun laporan keuangan sesuai dengan standar yang ada. Kegiatan PKM ini meliputi pemberian pelatihan dan pendampingan kepada semua pengurus Koperasi Serba Usaha (KSU) DWP Solok Selatan. Melalui kegiatan ini, diharapkan Koperasi Serba Usaha (KSU) DWP Solok Selatan dapat mengoptimalkan proses penyusunan laporan keuangan yang berkualitas yaitu sesuai dengan standar yang telah ditentukan.
ANALISIS PERSEDIAAN BAHAN BAKU PADA PABRIK TAHU UD MANDIRI DI SIPANJANG PASIR TALANG KECAMATAN SUNGAI PAGU KABUPATEN SOLOK SELATAN Risqi Melanda; Fatma Yeni; Riri Purnama Sari; Sastria Nofrita; Asmy Febry Tama
Jurnal Ekonomi dan Bisnis Widyaswara Indonesia Vol. 1 No. 2 (2025): JEBWI-AGUSTUS
Publisher : Jurnal Ekonomi dan Bisnis Widyaswara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63879/jebwi.v1i2.122

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengelolaan persediaan bahan baku kedelai pada Pabrik Tahu UD Mandiri di Sipanjang Pasir Talang Kecamatan Sungai Pagu Kabupaten Solok Selatan serta menentukan jumlah pemesanan yang paling ekonomis dengan menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ). Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data yang dianalisis meliputi jumlah kebutuhan bahan baku, biaya pemesanan, biaya penyimpanan, serta frekuensi pemesanan selama tahun 2024. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah pembelian bahan baku kedelai yang paling ekonomis berdasarkan metode EOQ adalah 11.251 kg per kali pemesanan, dengan frekuensi pemesanan 5 kali dalam setahun. Titik pemesanan kembali (Reorder Point/ROP) ditetapkan sebesar 616 kg, dan safety stock yang disarankan adalah 28 kg. Total biaya persediaan dengan metode EOQ adalah Rp 3.308.979,14, lebih rendah dibandingkan dengan biaya persediaan menggunakan cara tradisional yaitu Rp 9.072.481,25. Dengan demikian, penerapan metode EOQ memberikan efisiensi biaya sebesar Rp 5.763.502,11 per tahun. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan metode EOQ dapat meningkatkan efisiensi pengelolaan persediaan bahan baku pada Pabrik Tahu UD Mandiri, baik dari segi biaya maupun frekuensi pemesanan. Penulis menyarankan agar pabrik menerapkan metode EOQ secara konsisten, menentukan titik pemesanan kembali, menjaga safety stock, serta melakukan evaluasi biaya persediaan secara berkala untuk memastikan pengelolaan persediaan tetap optimal.