Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Melalui Penerapan Model Pembelajaran Project Based Learning Di Sekolah Menengah Kejuruan Erni, Netti; Azahar, Ridho; Abdulloh, Abdulloh
Jurnal Riset dan Inovasi Pembelajaran Vol. 4 No. 1 (2024): Januari-April 2024
Publisher : Education and Talent Development Center Indonesia (ETDC Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/jrip.v4i1.1414

Abstract

Hasil pengamatan pendahuluan menunjukkan bahwa aktivitas dan hasil belajar siswa di Sekolah Menengah Kejuruan masih rendah dan pembelajaran yang diterapkan masih berpusat kepada guru. Sehingga perlu adanya pendekatan model pembelajaran Project Based Learning sebagai upaya dalam menyelesaikan permasalahan yang ada. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa melalui penerapan model pembelajaran Project Based Learning di Sekolah Menengah Kejuruan pada mata pelajaran survei teristris. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindak kelas (classroom action research) dengan populasi penelitian siswa kelas XII Teknik Geomatika di SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan tahun ajaran 2023/2024. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes formatif dan angket dengan sampel penelitian siswa kelas XII Teknik Geomatika 2 sebanyak 25 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, nilai rata-rata aktivitas siswa dan guru pada siklus II (82,72% dan 83,66%) lebih besar dibandingkan dengan nilai rata-rata siklus I (59,88% dan 59,62%). Kedua, nilai rata-rata respon siswa pada siklus II memiliki nilai yang lebih besar dibandingkan dengan nilai rata-rata siklus I (92,66% > 86,66%). Ketiga, nilai rata-rata ketuntasan pada siklus II memiliki nilai yang lebih besar daripada nilai rata-rata siklus I yaitu sebesar 88% dan 64%. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa adanya peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa dengan penerapan model pembelajaran Project Based Learning. Dengan demikian, model pembelajaran Project Based Learning dapat dijadikan sebagai alternatif yang efektif bagi para guru dalam melaksanakan proses pembelajaran. Pendekatan ini dapat menciptakan suasana belajar yang lebih interaktif dan dinamis sehingga mampu meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran survei teristris di SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan.
Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Melalui Penerapan Model Pembelajaran Project Based Learning Di Sekolah Menengah Kejuruan Erni, Netti; Azahar, Ridho; Abdulloh, Abdulloh
Jurnal Riset dan Inovasi Pembelajaran Vol. 4 No. 1 (2024): Januari-April 2024
Publisher : Education and Talent Development Center Indonesia (ETDC Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/jrip.v4i1.1414

Abstract

Hasil pengamatan pendahuluan menunjukkan bahwa aktivitas dan hasil belajar siswa di Sekolah Menengah Kejuruan masih rendah dan pembelajaran yang diterapkan masih berpusat kepada guru. Sehingga perlu adanya pendekatan model pembelajaran Project Based Learning sebagai upaya dalam menyelesaikan permasalahan yang ada. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa melalui penerapan model pembelajaran Project Based Learning di Sekolah Menengah Kejuruan pada mata pelajaran survei teristris. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindak kelas (classroom action research) dengan populasi penelitian siswa kelas XII Teknik Geomatika di SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan tahun ajaran 2023/2024. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes formatif dan angket dengan sampel penelitian siswa kelas XII Teknik Geomatika 2 sebanyak 25 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, nilai rata-rata aktivitas siswa dan guru pada siklus II (82,72% dan 83,66%) lebih besar dibandingkan dengan nilai rata-rata siklus I (59,88% dan 59,62%). Kedua, nilai rata-rata respon siswa pada siklus II memiliki nilai yang lebih besar dibandingkan dengan nilai rata-rata siklus I (92,66% > 86,66%). Ketiga, nilai rata-rata ketuntasan pada siklus II memiliki nilai yang lebih besar daripada nilai rata-rata siklus I yaitu sebesar 88% dan 64%. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa adanya peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa dengan penerapan model pembelajaran Project Based Learning. Dengan demikian, model pembelajaran Project Based Learning dapat dijadikan sebagai alternatif yang efektif bagi para guru dalam melaksanakan proses pembelajaran. Pendekatan ini dapat menciptakan suasana belajar yang lebih interaktif dan dinamis sehingga mampu meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran survei teristris di SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan.