Shagena, Ageng
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Tantangan dan Peran dari Guru dalam Kurikulum Merdeka Belajar Arviansyah, Muhammad Reza; Shagena, Ageng
Lentera: Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol. 15 No. 1 (2022): Lentera
Publisher : STKIP PGRI Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Seiring berjalannya waktu tantangan dan peran yang diemban oleh guru tentunya akan turut berubah, salah satunya faktor nya adalah pada perkembangan dalam bidang teknologi yang juga berperan dan dapat mempengaruhi perubahan tersebut. Apalagi jika mengacu pada berbagai kebijakan dalam kurikulum yang ada dan terbaru, tentu hal ini merupakan salah satu hal yang menarik untuk dibahas. Maka dari itu tujuan penulis yang ingin disampaikan pada tulisan ini adalah untuk membahas mengenai tantangan dan peran dari guru itu sendiri tekhususnya dalam menghadapi penggunaan terkait kurikulum merdeka belajar yang merupakan kurikulum terbaru dan akan diterapkan nanti nya. Kemudian terkait sumber data yang digunakan adalah berbagai bentuk litelatur yang tentu berkaitan dengan tema, baik itu berupa buku, artikel, jurnal, dan sumber tulisan lainnya yang berada di internet. Untuk kepenulisannya sendiri, penulis menggunakan metode studi kepustakaan atau library research dengan mencari dan mengumpulkan sumber-sumber data yang relevan, kemudian menyaring sumber yang telah dikumpulkan ini sehingga dapat ditemukan sumber yang paling relevan dengan tema yang akan dikaji atau diangkat, selanjutnya membuat kesimpulan dan mencatat berbagai hal-hal penting dari sumber yang telah ada, dan barulah nanti akan diimplementasikan di dalam bentuk tulisan.
Behantat: Warisan Budaya yang Menghidupkan Nilai dan Etika Sosial Arviansyah, Muhammad Reza; Shagena, Ageng; Hudaidah, Hudaidah
Sabda: Jurnal Kajian Kebudayaan Vol 20, No 1 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/sabda.20.1.1-12

Abstract

This research focuses on the Behantat Tradition which is still preserved by the people of Sumber Rahayu Village, Rambang District, Muara Enim Regency, South Sumatra. Sumber Rahayu Village is one of the villages that still inherits and is strong in noble traditions and culture, although currently most traditions and culture are starting to be eroded by technological advances and globalization. So this research aims to find out the social values and ethics that develop and are contained in the behantat tradition. This type of research is qualitative research using methods including library research which is complemented by interviews to strengthen the data. The author collects information from various sources, such as books, articles, newspapers and relevant online media. Once the information is collected, the data is filtered to find the sources that best suit the research topic. The next step is to note down the important points and organize them into coherent writing that is relevant to the theme raised. The results of this research reveal that the stages of the behantat tradition consist of betandang (proposal), inter-antaran (behantat), mbalasi, and nari (party). There are social values and ethics, namely strengthening social harmony. Social values such as mutual cooperation, caring, and strengthening relationships are reflected in this tradition, where people work together and help each other in its implementation. Apart from that, social ethics such as mutual respect, politeness, responsibility, as well as simplicity and sincerity are also taught, making this tradition not only a cultural heritage, but also a guideline in social life.