Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pendidikan Karakter dalam Perspektif Muhammadiyah Kaharuddin, Saiful; Malli, Rusli; Lamabawa, Dahlan
Polyscopia Vol. 1 No. 3 (2024)
Publisher : Medan Resource Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57251/polyscopia.v1i3.1354

Abstract

This research analyzes the concept of character education from the perspectives of the Al-Qur'an, Muhammadiyah figures, and Muhammadiyah itself to offer comprehensive ideas about character education. Employing library research, primary sources include works by Muhammadiyah figures and other literature on character education. The findings reveal: 1) The Al-Qur'an advocates various aspects of character education, such as goodness (ihsan), virtues (al-birr), fulfilling promises (al-wafa), patience, honesty, reverence for Allah SWT, justice, and forgiveness, as seen in Surah An-Nahl verse 90 and Surah Al-Isra' verses 23-24. 2) Muhammadiyah figures like KH. Ahmad Dahlan emphasize cultivating Muslims with virtuous characters, broad perspectives, and societal commitment, while Syafi'i Ma'arif highlights the collaborative nature of character education involving educators, parents, teachers, and society. Muhammadiyah's commitment is evident through Al-Islam and Muhammadiyah (AIK) education across its institutions, aiming to develop an Indonesian society with superior traits such as being religious, moderate, intelligent, knowledgeable, independent, and cooperative.
PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PERSPEKTIF MUHAMMADIYAH Kaharuddin, Saiful; Maili, Rusli; Lamabawa, Dahlan
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 3 (2024): Volume 7 No 3 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i3.28681

Abstract

Penelitian ini, mengkaji pemikiran pendidikan karakter dalam perspektif Al-Qur’an, pendapat tokoh-tokoh Muhammadiyah dan perspektif Muhammadiyah tentang pendidikan karakter. Dengan tujuan untuk mengonstruksi pemikirannya, baik yang bersifat tawaran maupun gagasan tentang pedidikan karakter. Penelitian ini  menggunakan jenis penelitian  kepustakaan (library research), dengan mengambil sumber-sumber pustaka yang ditulis oleh tokoh-tokoh Muhammadiyah, sebagai sumber utama (Primary source) dan buku-buku lain yang membahas tentang pendidikan karakter. Peneliti kemudian mengkaji beberapa temuan penelitian mengenai pemikiran pendidikan karaker perspektif Muhammadiyah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konsep pemikiran pendidikan karakter perspektif al-qur’an, pendapat tokoh-tokoh Muhamamdiyah dan perspektif Muhammadiyah tentang pendidikan karakter 1) Di dalam al-Qur’an ditemukan pendidikan  karakter, seperti perintah untuk berbuat baik (ihsan), dan kebajikan (al-birr), menepati janji (al-wafa), sabar, jujur, takut kepada Allah Swt, bersedekah di jalan Allah, berbuat adil, pemaaf terdapat dalam banyak ayat di dalam al-Qur’an, diantaranya seperti al-Qur’an surah An-Nahl ayat 90, dan surah al-Isra’ ayat 23-24. Kesemuanya itu merupakan prinsip-prinsip dan nilai karakter mulia yang harus dimiliki oleh setiap pribadi muslim. 2) Konsep pendidikan karakter menurut tokoh Muhammadiyah dibedakan menjadi beberapa konsep. Konsep pendidikan karakter KH. Ahmad Dahlan adalah membentuk manusia muslim yang berbudi pekerti luhur, luas pandangan dan paham masalah ilmu keduniaan. Menurut Syafi’i Ma’arif, pendidikan karakter adalah upaya yang dilakukan oleh pendidik, orang tua, guru dan masyarakat untuk menanamkan pribadi-pribadi yang memiliki perilaku dan cara berpikir yang sesuai dengan norma agama dan social. Komitmen Muhammadiyah dalam pendidikan karakter ini diimplementasikan dalam bentuk pendidikan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) di seluruh lembaga pendidikannya. Melalui pendidikan AIK di lembaga- lembaga pendidikannya, Muhammadiyah berusaha untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang berkarakter unggul seperti; religius, moderat, cerdas, berilmu, mandiri, dan kerjasama.