Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Tumbuh Kembang Bayi Dan Balita Melalui Pijat Bayi Dan Baby Gym Di Daycare Citra Iman Pekanbaru Sarah Fitria; Oktaviana, Rina; Nova Yulita; Nevi Susianty; Marsha Junia; Shaukiah Salsabila Putri
Jurnal Pengabdian UntukMu NegeRI Vol. 8 No. 2 (2024): Pengabdian Untuk Mu negeRI
Publisher : LPPM UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37859/jpumri.v8i2.7463

Abstract

Stimulasi dini merupakan aspek krusial dalam mendukung perkembangan optimal bayi dan balita. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas terapi pijat bayi dan baby gym terhadap kualitas hidup dan perkembangan anak. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan melibatkan ibu-ibu yang memiliki bayi dan balita di Daycare Citra Iman Pekanbaru. Kegiatan dilakukan melalui metode demonstrasi, diskusi, dan praktik langsung. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan dalam pengetahuan dan keterampilan ibu mengenai teknik pijat bayi dan baby gym. Selain itu, terdapat peningkatan yang berarti dalam kualitas tidur, nafsu makan, dan kesehatan umum bayi yang rutin mendapatkan pijat bayi. Pijat bayi terbukti efektif dalam mengurangi gejala kolik dan meningkatkan sirkulasi darah, sedangkan baby gym memberikan stimulasi yang positif terhadap perkembangan motorik dan sensorik. Temuan ini mengindikasikan bahwa pelatihan pijat bayi dan baby gym memiliki dampak positif yang signifikan terhadap kesehatan dan perkembangan anak usia dini. Rekomendasi disarankan untuk memperluas program serupa agar dapat diakses oleh lebih banyak komunitas, terutama di daerah-daerah terpencil.
Penanganan Ikterus Fisiologis pada Bayi Baru Lahir Melalui Terapi Jemur Pagi Putri Handayani; Nevi Susianty
Jurnal Medika Nusantara Vol. 2 No. 4 (2024): November : Jurnal Medika Nusantara
Publisher : Stikes Kesdam IV/Diponegoro Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59680/medika.v2i4.1519

Abstract

This research was conducted with the aim of evaluating the effectiveness of morning sun exposure therapy in reducing bilirubin levels in newborns with physiological jaundice. The method used in this study is descriptive research with a case study approach. The study was carried out on a 3-day-old baby, Ny. N, after birth. The research took place at PMB Hasna Dewi, S.Keb, located on JL HR. Soebrantas, Kec. Tampan, Pekanbaru City in 2024. Data collection was done using both primary and secondary data. The data was gathered through interviews with Ny. N, direct observation, and physical examination of the baby. Based on this monitoring, the results of this study indicate that morning sun exposure therapy is proven to be an effective and safe alternative for helping to reduce bilirubin levels in newborns with physiological jaundice.
Hubungan Rendaman Air Hangat dengan Garam dalam Pengurangan Bengkak Kaki pada Ibu Hamil Amin Rahayu; Nevi Susianty
An-Najat Vol. 3 No. 1 (2025): An-Najat: Jurnal Ilmu Farmasi dan Kesehatan
Publisher : STIKes Ibnu Sina Ajibarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59841/an-najat.v3i1.2377

Abstract

Swelling of the legs in third trimester pregnant women can result in edema. Edema or swelling is a common condition experienced by pregnant women, especially in the second and third trimester. Edema can cause kidney failure, physical fatigue, chronic heart disease, joint disease, excessive salt intake. So that optimal healing is needed in pregnant women who experience edema. This type of research is descriptive with a case study approach. The research subjects were normal third trimester pregnant women conducted by Mrs. R at Pekanbaru Sejahtera Clinic. This research was conducted from June to July 2023. Data collection techniques used interviews, observations, physical examinations, and documentation studies. Data analysis compares theory with field practice. This study used primary data and secondary data. Based on the services performed, it was found that the foot swelling in Mrs. R had decreased. It is recommended for the mother to soak both feet for approximately 5 minutes.
Asuhan Kebidanan Komprehensif pada Ny. R dengan Keluhan Nyeri Punggung (Low Back Pain) di Klinik Sejahtera Pekanbaru Sri Rahayu; Nevi Susianty
Jurnal Medika Nusantara Vol. 3 No. 1 (2025): Jurnal Medika Nusantara
Publisher : Stikes Kesdam IV/Diponegoro Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59680/medika.v3i1.1730

Abstract

Back pain is a discomfort in pregnancy caused by shifting the center of gravity and changes in posture in pregnant women. One way to overcome it is by using warm compress therapy to reduce back pain in pregnant women. At the Prosperous Clinic implementing continuous care with calcium administration. The purpose of this midwifery care is to be able to carry out comprehensive and continuous midwifery care for pregnant women by giving warm compresses to reduce the intensity of back pain. The method used is a case study with midwifery care. In conclusion, care is carried out with warm compress therapy using buli-buli or bottles filled with warm water attached to the painful area 1x a day in the afternoon with a water temperature of 43-48 ?. The results of the evaluation of pain intensity measurements both before and after giving warm compresses proved to be effective to use and back pain has begun to decrease. It is hoped that each clinic can provide information on how to overcome back pain with therapy on handling back pain using warm compresses in pregnant women's classes.
GEMAS (Generasi Emas Anti Stunting): Peningkatan Kesadaran Remaja tentang Pencegahan Stunting melalui Kesehatan Reproduksi Oktaviana, Rina; Nevi Susianty; Sarah Fitria
Jurnal Pengabdian UntukMu NegeRI Vol. 9 No. 1 (2025): Pengabdian Untuk Mu negeRI
Publisher : LPPM UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37859/jpumri.v9i1.8997

Abstract

Pendidikan kesehatan reproduksi merupakan aspek yang sangat penting dalam kehidupan remaja karena berperan besar dalam meningkatkan kualitas hidup mereka di masa depan. Pemahaman yang baik mengenai kesehatan reproduksi dapat membantu remaja dalam mengambil keputusan yang tepat mengenai pola hidup sehat, pencegahan penyakit, serta persiapan menuju masa dewasa yang lebih berkualitas. Berdasarkan hasil penelitian, pemahaman peserta mengenai kesehatan reproduksi cukup baik, namun masih terdapat beberapa aspek yang perlu diperbaiki, seperti pemahaman mengenai keterkaitan antara kesehatan mental dan reproduksi, serta pentingnya gizi seimbang untuk mencegah anemia pada remaja putri. Selain itu, edukasi tentang pencegahan stunting juga perlu diperkuat, mengingat pentingnya pola makan sehat dan pola asuh yang baik sejak masa remaja.Program pengabdian masyarakat bertema Generasi Emas Anti Stunting (GEMAS) dilaksanakan melalui tiga tahapan utama.Seluruh kegiatan diharapkan meningkatkan kesadaran remaja akan pentingnya kesehatan reproduksi dalam mencegah stunting
Efektivitas Edukasi Ibu dalam Penatalaksanaan Ruam Popok pada Bayi Baru Lahir Ayu Landari; Nevi Susianty
An-Najat Vol. 3 No. 3 (2025): Agustus : An-Najat : Jurnal Ilmu Farmasi dan Kesehatan
Publisher : STIKes Ibnu Sina Ajibarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59841/an-najat.v3i3.3210

Abstract

Diaper rash is among the most common dermatological problems experienced by neonates, particularly during the first few weeks of life. It is characterized by erythema, irritation, and discomfort in the diaper area, and may progress to secondary bacterial or fungal infections if not properly managed. Several contributing factors include prolonged exposure to urine and feces, mechanical friction from diapers, increased skin humidity, and inadequate perineal hygiene. This condition may negatively affect the infant’s comfort, disrupt sleep quality, and interfere with feeding patterns due to irritability and fussiness. Therefore, early identification and appropriate management are essential to prevent further complications and to support neonatal well-being. This study aimed to evaluate the effectiveness of maternal education in diaper rash management as part of holistic midwifery care. A case was observed in a 17-day-old infant, Baby Ny. S, at TPMB Bdn. Silvi Ayu, S.Keb Pekanbaru, who presented with mild to moderate diaper rash. The intervention consisted of structured maternal education focusing on proper diaper hygiene, the importance of frequent diaper changes, and the correct application of zinc oxide-based protective ointment. The program was implemented and monitored over five consecutive days. The results demonstrated significant clinical improvement, with reduced redness, irritation, and overall skin recovery. In addition, the mother showed increased knowledge and awareness regarding newborn skin care, highlighting the role of education in preventive neonatal health practices. This finding emphasizes that effective diaper rash management involves not only pharmacological or topical treatment but also active maternal participation through education and routine preventive measures. In conclusion, maternal education serves as a key strategy in reducing the incidence and severity of diaper rash. Midwives, by providing comprehensive, evidence-based education and care, play a vital role in preventing neonatal skin complications and promoting optimal health and development in newborns.
Hubungan Usia Menarche Dan Riwayat Keluarga Dengan Kejadian Dysmenorrhea Primer Remaja Putri Nevi Susianty; Fitria, Sarah; Ayu Rahmawati
As-Shiha: Jurnal Kesehatan Vol. 2 No. 2 (2022): As-Shiha: Jurnal Kesehatan
Publisher : Fakultas MIPA dan Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Angka kejadian dysmenorrhea di dunia sangat besar. Rata-rata perempuan di dunia lebih dari 50% pernah mengalami dysmenorrhea. Data dari WHO didapatkan kejadian sebesar 1.769.425 jiwa (90%) wanita mengalami dysmenorrhea. Di Indonesia angka kejadian dysmenorrhea sebesar 107.673 jiwa (64,25%). Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan usia menarche dan riwayat keluarga dengan kejadian dysmenorrhea primer pada remaja putri di SMA Negeri 03 Mandau. Desain penelitian menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswi kelas X dan XI di SMA Negeri 03 Mandau sebanyak 480 siswi. Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian dari keseluruhan obyek yaitu 218 siswi yang diambil secara system random sampling. Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa variabel berhubungan dengan kejadian dysmenorrhea adalah riwayat keluarga dan usia menarche. Variabel yang dominan adalah usia menarche dengan nilai OR 2,911 artinya remaja putri yang mengalami usia menarche < 12 tahun akan beresiko mengalami dysmenorrhea primer 2,911 kali dibandingkan dengan remaja putri yang mengalami usia menarche ≥ 12 tahun. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah usia menarche berpengaruh terhadap kejadian dysmenorrhea primer karena saat pubertas dini hormon gonadotropin diproduksi. Hormon gonadotropin mempercepat terjadinya menstruasi dini sehingga menimbulkan nyeri atau kram otot dibagian abdomen ketika menstruasi. Rasa nyeri itu disebabkan karena anatomi reproduksi belum berfungsi secara optimal dan belum siap mengalami perubahan fungsi
Efektivitas Pemberian Aroma Lavender Terhadap Intensitas Nyeri Persalinan : Systematic Literature Review Nevi Susianty; Nova Avianti Rahayu
As-Shiha: Jurnal Kesehatan Vol. 1 No. 1 (2021): As-Shiha: Jurnal Kesehatan
Publisher : Fakultas MIPA dan Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Labor pain is part of the normal process, but labor pain is considered the most unwanted and unpleasant aspect of the birthing experience. The aroma of lavender flowers is an aromatherapy which has the main ingredients linaly acetan and linalool. Inhaling the scent of lavender can cause alpha waves in our brain to increase and these waves will help relax our minds. The purpose of this study was to find evidence based on the effectiveness of giving lavender aroma to the intensity of labor pain. This research method uses a systematic literature review approach and there are eight stages used in this review, namely identifying midwifery problems, priority problems and research questions, primary and secondary data frameworks, identification of relevant studies, prism flow diagrams, critical appraisal, data analysis and extraction. data. This review uses 2 databases with a period from 2010-2020. The total articles obtained were 980 articles, 11 articles were selected for review. Several articles compared the intensity of labor pain in the intervention group giving lavender aroma and without intervention and it was found that aromatherapy was an effective non-pharmacological pain management for reducing labor pain. The conclusion of this study is that giving lavender aroma is effective in reducing pain intensity during labor.