Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Kajian Laboratorium Sika Viscocrete Pada Beton Normal Menggunakan Agregat Kasar Batu Karang Lukas, Alva Yuventus; Rafael, Jusuf Wilson Meynerd; AR, Zulfiani
PUBLIKASI RISET ORIENTASI TEKNIK SIPIL (PROTEKSI) Vol 6 No 1 (2024): Vol. 6 No.1 (2024)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/proteksi.v6n1.p1-10

Abstract

Coral limestone oleh masyarakat Nusa Tenggara Timur disebut Batu Karang adalah batuan yang tersebar diseluruh Pulau Timor terkhusus wilayah Kupang Barat, namun potensinya tidak termanfaatkan baik untuk kebutuhan industri konstruksi, hanya sebatas bahan pengisi untuk pekerjaan pondasi. Sedangkan superplasticizer adalah aditif yang memiliki efek mengurangi air dan meningkatkan workability campuran beton, sehingga kekuatan beton dapat meningkat. Penelitian yang dilakukan sebelumnya menunjukan 25% batu karang menggantikan kerikil tanpa superplasticizer menghasilkan nilai kuat tekan beton hingga fc’ = 33 Mpa, namun belum adanya data terkait nilai kuat tekan beton yang menggunakan superplasticizer, sehingga diperlukan pengembangan penelitian penggunaan coral limestone, dengan inovasi penambahan superplasticizer. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kuat tekan beton menggunakan superplasticizer Sika ViscoCrete-3115N serta hubungan pengaruh penambahan superplasticizer yang tepat terhadap nilai kuat tekan beton tersebut. Metode penelitian bersifat experiment laboratorium dengan variasi superplasticizer 0%, 0,3%, 0,5%, 0,8%. Hasil penelitian menunjukan penggunaan Superplasticizer Sika Viscocrete-3115N memberikan peningkatan nilai kuat tekan beton diusia 28 hari sebesar 24,72 Mpa, 25,86 Mpa, dan 26,23 Mpa, namun peningkatannya lebih kecil dari benda uji tanpa menggunakan superplasticizer
Prediksi Kebisingan Lalu Lintas Heterogen Menggunakan Aplikasi Visum AR, Zulfiani
Jurnal Teknik Sipil MACCA Vol. 6 No. 2 (2021): Jurnal Teknik Sipil MACCA
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/1d4dxv62

Abstract

Kebisingan merupakan salah satu permasalahan yang berpengaruh pada keselamatan lalu lintas. Kebisingan yang terjadi berasal dari berbagai macam aktivitas lalu lintas di jalan, baik yang bersumber dari kendaraan umum maupun kendaraan pribadi. Indonesia sebagai negara berkembang juga tak lepas dari masalah kebisingan lalu lintas. Kendaraan yang bergerak di jalan akan mengeluarkan suara baik itu mesin maupun klakson kendaraan. Penelitian ini bertujuan memprediksi kebisingan yang dihasilkan lalu lintas heterogen menggunakan program Visum. Titik pengamatan dilakukan pada 37 titik pada ruas jalan Kota Makassar. Waktu pengamatan dilakukan pada pukul 06.00 – 18.00 dan 06.00 – 21.00 dengan objek penelitian sepeda motor (Motorcycle), kendaraan ringan (Light Vehicle) dan kendaraan berat (Heavy Vehicle). Data yang diamati adalah volume lalu lintas, kecepatan kendaraan, jumlah klakson dan kebisingan dengan menggunakan alat Sound Level Meter Tenmars TM-103. Hasil menunjukkan bahwa tingkat kebisingan hasil prediksi menggunakan program Visum dengan model prediksi RLS 90 menghasilkan nilai tingkat kebisingan rata-rata 69,3 dB dengan korelasi pearson dan RMSE sebesar 0,71 dan 9,97.
The Analysis of Trip Assignment of Water Trucks as Heavy Vehicles with PTV Visum AR, Zulfiani; Tuati, Ani Adrianti
Angkasa: Jurnal Ilmiah Bidang Teknologi Vol 16, No 2 (2024): November
Publisher : Institut Teknologi Dirgantara Adisutjipto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28989/angkasa.v16i2.2007

Abstract

Ketersediaan air bersih menjadi salah satu kebutuhan yang harus dipenuhi bagi kelancaran aktivitas manusia. Di Kota Kupang, sebagian masyarakat menyediakan air bersih dengan cara membeli air dari pangkalan air menggunakan sarana transportasi berupa kendaraan berat truk pengangkut air. Pengantaran air ini menggunakan ruas jalan yang dilalui oleh kendaraan lainnya sehingga kendaraan berat tersebut meningkatkan volume lalu lintas, mengurangi kecepatan dan mengurangi kapasitas jalan yang berakhir dengan meningkatnya angka kemacetan. Penelitian ini bertujuan mengetahui pemilihan rute kendaraan berat truk pengangkut air dengan menggunakan Matriks Asal Tujuan (MAT). Untuk mengetahui sebaran pergerakannya digunakan metode Model Gravity Double Constrained (DCGR) dengan fungsi hambatan eksponensial negative yang menghasilkan model distribusi Tid = Oi.Dd.Ai.Bd.exp(-0,756.Cid) dengan total distrubusi kendaraan dari zona Oebobo, Oebufu, Liliba, Oepura dan Oesapa adalah sebanyak 89 kend/hari  Hasil pembebanan yang diperoleh dari PTV Visum menghasilkan lalu lintas tertinggi dari zona Oebufu ke Oesapa dengan menggunakan rute  Jl. Kejora-Jl. Polisi Militer-Jl. W.J. Lalamentik.