Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH MENDENGARKAN AL QURAN UNTUK KESEHATAN TUBUH : LITERATURE REVIEW Marlina, Lilis; Fauziah , Hafifah Qismatul; Defitra, Malika Ardha; Ardi, Ardi
Journal of Pedagogy and Online Learning Vol. 3 No. 2 (2024): JPOL Vol 3 No 2 Tahun 2024
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jpol.v3i2.57

Abstract

Mendengarkan Al-Quran memiliki dampak yang luas terhadap kesejahteraan manusia. Tujuan artikel ini adalah untuk mengkaji pengaruh mendengarkan Al-Quran terhadap kesehatan fisik. Penelitian ini menggunakan literatur review sebagai metodenya yang dari database akademis dan sumber resmi untuk mengidentifikasi temuan penelitian yang relevan. Berbagai penelitian empiris dan ilmiah telah dilakukan mengenai topik ini, menunjukkan berbagai efek positif mendengarkan Al-Quran terhadap kesehatan fisik dan mental. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa mendengarkan Al-Quran mempunyai dampak positif seperti mengurangi stres, meningkatkan kualitas tidur, menurunkan tekanan darah, dan meningkatkan konsentrasi. Selain itu, mendengarkan Al-Quran juga dikaitkan dengan peningkatan hormon endorfin yang dapat meningkatkan mood dan mengurangi rasa sakit. Bukti menunjukkan bahwa mendengarkan Alquran secara teratur dapat meningkatkan kemampuan tubuh melawan penyakit dan meningkatkan respons sistem kekebalan tubuh. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memberikan dukungan yang lebih kuat dan komprehensif terhadap klaim tersebut. Oleh karena itu, penelitian yang lebih rinci dan terarah akan dilakukan di masa depan untuk meningkatkan pemahaman kita tentang hubungan antara mendengarkan Alquran dan kesehatan manusia.
Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Melalui Model Problem Based Learning pada Pembelajaran Biologi Fase E Defitra, Malika Ardha; Fitri, Rahmadhani
Afeksi: Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Vol 6, No 5 (2025)
Publisher : Pusat Studi Penelitian dan Evaluasi Pembelajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59698/afeksi.v6i5.602

Abstract

Pembelajaran Biologi di SMAN 1 Ampek Angkek menunjukkan rendahnya kemampuan berpikir kritis peserta didik, terutama pada materi biologi di kelas X fase E.3. Salah satu faktor penyebabnya adalah kurang optimalnya penerapan model Problem Based Learning (PBL) karena keterbatasan waktu dan rendahnya motivasi peserta didik. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik melalui penerapan model PBL. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan dalam dua siklus dengan tahapan perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Subjek penelitian adalah 35 peserta didik fase E.3, terdiri dari 16 laki-laki dan 19 perempuan. Data dikumpulkan melalui observasi aktivitas belajar dan tes kemampuan berpikir kritis berupa soal essay yang disusun berdasarkan lima indikator kemampuan berpikir kritis menurut Ennis. Indikator yang digunakan untuk mengukur kemampuan berpikir kritis yaitu memberi penjelasan sederhana, membangun kemampuan dasar, kesimpulan, membuat penjelasan lebih lanjut, serta strategi dan taktik. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada aktivitas belajar peserta didik, seperti peningkatan partisipasi dalam mengajukan dan menjawab pertanyaan serta keberanian dalam melengkapi jawaban teman. Selain itu, skor kemampuan berpikir kritis pada semua indikator meningkat dan berada pada kategori tinggi setelah penerapan model PBL. Peningkatan ini menunjukkan bahwa PBL efektif dalam mendorong peserta didik untuk berpikir kreatif dan aktif dalam pembelajaran. Dengan demikian, model PBL direkomendasikan sebagai pendekatan pembelajaran yang mampu mengembangkan kemampuan berpikir kritis serta meningkatkan kualitas proses dan hasil belajar peserta didik di era pembelajaran abad ke-21.