Keterdapatan foraminifera bentonik besar yang melimpah pada daerah penelitian menjadi menarik untuk dilakukan penelitian pada bidang sedimentologi dan paleontologi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui lingkungan pengendapan Formasi Wonocolo dengan menggunakan kandungan foraminifera bentonik besar pada sayatan tipis batuan. Penelititan mengenai lingkungan pengendapan dapat dilakukan karena kelimpahan spesies foraminifera bentonik besar pada daerah penelitian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis petrografi sayatan tipis sampel batuan dan penarikan diagram lingkungan pengendapan. Analisis petrografi yang telah dilakukan mendapatkan klasifikasi batugamping pasiran Formasi Wonocolo termasuk kedalam packstone. Hasil analisis mengidentifikasi 8 spesies foraminifera bentonik besar yang ditemukan yaitu Streblus sp., Discorbis sp., Palmerinella palmerae, Anomalinoides rubiginosus, Lepidocyclina sp., Nummulites sp., Lagena elongata, dan Cycloclypeus sp. Analisis lingkungan pengendapan dilakukan dengan melakukan plotting pada diagram Hallock. Hasil analisis mendapatkan lingkungan pengendapan daerah penelitian terletak pada lingkungan Backreef tepatnya pada zona Shelf Sands dan Open Shelf, perubahan lingkungan pengendapan tersebut terjadi dikarenakan perubahan muka air laut. Hasil analisis biostratigrafi menunjukkan satuan biostratigrafi daerah penelitian merupakan zona kumpulan Rotaliida. Penelitian ini diharapkan dapat memperkaya wawasan lingkungan pengendapan batugamping pasiran dengan memanfaatkan potensi kelimpahan fosil foraminifera bentonik besar pada daerah penelitian.