<![CDATA[Karyawan adalah individu yang berkerja untuk suatu perusahaan, organisasi atau lembaga dengan status sebagai pegawai atau buruh. Mereka dibayar atas waktu dan usaha yang dicurahkan untuk menyelesaikan tugas dan tanggung jawab yang telah ditentukan oleh atasan. Perlu adanya motivasi dalam berkerja, salah satunya adalah pemberian reward kepada karyawan, namun dibutuhkan persaingan dan seleksi saat seorang karyawan bekerja untuk mendapatkan reward bulanan. Penyeleksian dilakukan dengan memperhatikan beberapa aspek penting yang telah ditentukan. Prosesnya dilakukan dengan cermat, sesuai dengan kinerja karyawan bengkel saat itu serta bersifat transparan. Namun sayangnya permasalahan yang timbul dalam proses seleksi penerima reward adalah saat ini pemilihan karyawan bengkel dilakukan secara subjektif oleh owner, artinya hanya berdasarkan pada “karyawan kesayangan” saja, sehingga hal ini dapat menimbulkan persaingan tidak sehat. Untuk meminimalisir permasalahan tersebut maka penelitian tentang sistem pendukung keputusan seleksi penerima reward bagi karyawan bengkel menggunakan metode VIKOR, dengan menggunakan beberapa kriteria yaitu (C1) kedisiplinan (C2), keahlian (C3) kinerja penjualan alat (C4) Komunikasi, dengan bobot masing-masing; 45%,30%,15%dan 10%. Tujuan dari penelitian ini yakni membangun suatu sistem pendukung keputusan berbasis komputerisasi dengan harapan agar owner memiliki history data dan Solusi Keputusan lebih baik ke depannya. Hasil dari penelitian ini adalah aplikasi SPK menghasilkan output penilaian yang dilakukan dengan 8 sampel data alternatif dengan perangkingan sebagai berikut; Komang nilai 0,00 (rank1), Budi nilai 0,12 (rank 2), Iwan nilai 0,13 (rank 3), Doni nilai 0,27 (rank 4), Abdulloh nilai 0,72 (rank 5), Abidin nilai 0,80 (rank 6) dan Steven nilai 0,81 (Rank 7) dan Yohanes nilai 1,00 (Rank 8)]]>
