Siti Syarah
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Kualitas Pelayanan Terhadap Kepercayaan Pasien Pengguna Telehealth Pharmacy Di Apotek X Studi Kasus Eva Sartika Dasopang; Susi Ari Kristina; Fenny Hasanah; Hasibuan, Emilia; Siti Syarah
JFARM - Jurnal Farmasi Vol. 2 No. 2 (2024)
Publisher : Yayasan Rahmatan Fiddunya Wal Akhirah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58794/jfarm.v2i2.1026

Abstract

Teknologi Informasi dan Telekomunikasi berkembang dengan pesat dan menjadi bagian penting yang tidak terpisahkan dari kehidupan masyarakat saat ini. Layanan seluler menjadi pilihan untuk mendorong transformasi dalam pemberian layanan kesehatan. Layanan kesehatan melalui telepon seluler atau mobile phone banyak dijumpai, terutama layanan terkait dengan kedokteran. Telehealth pharmacy merupakan suatu layanan yang dapat menghubungkan komunikasi antara pasien dengan apoteker. Apotek menjadi tempat yang dapat menciptakan hubungan baru apoteker dengan pasiennya. Penelitian ini bertujuan untuk menciptakan kualitas pelayanan terhadap kepercayaan pasien pada layanan Telehealth Pharmacy di Apotek. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bersifat deskriptif yang dilaksanakan di Apotek X di kota Medan, pada bulan Februari-April 2023. Sampel dalam penelitian ini adalah pasien sebanyak 100 orang yang menggunakan layanan Telehealth Pharmacy pada Apotek X di Kota Medan. Uji skala likert digunakan untuk melihat kategori yang ditunjukkan pada kualitas pelayanan dan kepercayaan layanan Telehealth Pharmacy di Apotek X yang bersumber dari pasien. Uji chi-square digunakan untuk melihat hubungan antara kualitas pelayanan dengan kepercayaan pasien melalui layanan Telehealth Pharmacy. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kualitas pelayanan pasien pada Telehealth Pharmacy mendapatkan 73% yang dikategorikan baik dan tingkat kepercayaan didapatkan 76% yang dikategorikan baik. Serta terdapat hubungan signifikansi antara kepercayaan pada layanan Telehealth Pharmacy di apotek X kota Medan yaitu sebesar P-value 0,000.
Religious Tolerance: The Creation of Society Harmonious Siti Syarah
Young Journal of Social Sciences and Humanities Vol. 1 No. 1 (2025): Young Journal of Social Sciences and Humanities
Publisher : Yayasan Bayt Shufiya Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pentingnya membangun harmoni dan dialog antar agama dalam masyarakat multikultural, dengan fokus pada konteks Indonesia. Masyarakat yang terdiri dari berbagai agama dan kepercayaan menawarkan peluang untuk meningkatkan pemahaman, meningkatkan toleransi, dan membangun kerjasama yang saling menguntungkan. Namun, perbedaan agama juga dapat menjadi sumber ketegangan dan konflik. Artikel ini menyoroti pentingnya pluralisme agama, komunikasi antar budaya, toleransi agama, dan dialog antar agama sebagai sarana untuk mencapai pemahaman, saling menghormati, dan kerjasama di tengah masyarakat multikultural. Penting untuk dipahami bahwa multikulturalisme bukan sekedar wacana, tetapi juga ideologi yang harus diperjuangkan untuk menciptakan masyarakat yang inklusif, harmonis, dan kaya akan keragaman agama dan budaya. Kegiatan pemberdayaan kesadaran dan pemaknaan kehidupan toleransi beragama merupakan kegiatan yang sangat penting untuk diberikan kepada umat/masyarakat. Tujuannya adalah wawasan pengetahuan dan pemahaman yang luas, mengembangkan perilaku yang toleran yang ditunjukkan melalui aksi nyata yang mendukung terciptanya kehidupan yang aman, damai, dan harmonis dalam masyarakat yang integratif berbasis nilai-nilai multikulturalisme. Kegiatan pemberdayaan kehidupan yang toleran ini merupakan upaya nyata untuk mengatasi berbagai bentuk konflik akibat sikap intoleransi di masyarakat