Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN STATUS GIZI IBU SAAT HAMIL DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA USIA 24-59 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TANJUNG AUR Ramadhaniati, Yuni; Subani, Pitri; Puspita Sari, Yeni
Journal of Public Health Science Vol. 1 No. 2 (2024): Juni
Publisher : Yayasan Nuraini Ibrahim Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59407/jophs.v1i2.1098

Abstract

Prevalensi balita stunting di Indonesia mencapai 10,2% dengan prevalensi stunting pada anak balita sebesar 30,8%. Angka tersebut menunjukkan kasus yang masih tergolong tinggi dibandingkan batas maksimal kejadian stunting dari WHO yaitu sebesar 20% (Kemenkes RI, 2018). Ibu yang mengalami kekurangan gizi berisiko melahirkan melahirkan bayi yang kekurangan gizi. Janin yang mengalami malnutrisi sejak dalam kandungan berisiko lebih besar untuk lahir stunting. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan status gizi ibu saat hamil dengan kejadian Stunting pada balita usia 24-59 bulan di puskesmas Tanjung Aur. Desain penelitian dengan metode survey analitik menggunakan pendekatan case control. Case control adalah penelitian yang dilakukan dengan cara membandingkan antara dua kelompok yaitu kelompok kasus dan kelompok kontrol. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 78 dengan perbandingan kelompok kasus dan kelompok kontrol 1:1 sehingga untuk kelompok kasus dalam penelitian ini sebanyak 39 ibu yang memiliki anak balita stunting. Untuk kelompok kontrol sebanyak 39 ibu yang tidak memiliki anak balita stunting. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian kejadian stunting pada balita sebanyak 34 balita, dan ibu status gizi KEK saat hamil 24 ibu hamil. Hasil uji statistik Chi-sguare (continuity correction) didapat nilai x2 =12,126 dengan p=0,000<0,05 berarti signifikan, terdapat hubungan yang signifikan antara status gizi dengan stunting pada balita usia 24-59 bulan di wilayah kerja puskesmas Tanjung Aur. Diharapkan pada pihak Puskemas dapat mengaktifkan kelas ibu hamil dan memberikan penyuluhan tentang kebutuhan gizi pada ibu hamil untuk mengurangi resiko stunting pada balita di wilayah kerja puskesmas Tanjung Aur.
Pengembangan Multimedia Interaktif dengan Aplikasi Prezi Berbasis Lingkungan untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kognitif Materi Siklus Air di Kelas V Sekolah Dasar Puspita Sari, Yeni
Jurnal Kajian Pendidikan Dasar Vol. 3 No. 2 (2024): September
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/kapedas.v3i2.28452

Abstract

This study aims to determine feasibilitymaterial, language, media, and student responses, as well as product effectiveness resulting from the development of interactive multimedia with environment-based prezi applications to improve cognitive learning outcomes in elementary school science learning. This research is a Research and Development (R&D) study. The model used in development is the ADDIE model.The subjects in the study were studentsSDN 78 Bengkulu Selatan, which amounted to 20 students of class V as the control class, and 20 students of class V SDN 73 Bengkulu Selatan as the experimental class. The instruments used in this study were interview guides, questionnaires, and tests of understanding this concept in the form of multiple choice questions through pretest and posttest. The data analysis technique in this study was validation analysis using Aiken's V andreliabilityInterrater Reliability, teacher and student responses, as well as quantitative analysis using N-gain. From the research results it is known that the results of material, language, and media validation, as well as students' responses tointeractive multimedia with the prezi applicationvery feasible and well used in learning so that students are happy and interested in learning. effectiveness resultsinteractive multimedia with the prezi applicationeffectively influence students' understanding of science concepts. Based ongain-score test ofinteractive multimediagives the results of a moderate gain score of 62%. So that students understand the concept of science using interactive multimediawith the prezi appenvironment-based to improve cognitive learning outcomes is higher than students who only use textbooks from schools so that it is declared effective.