Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Optimalisasi Fungsi Brimob Melalui Capacity Building Bagi Anggota Brimob yang Menjalani Penugasan dalam Operasi Kewilayahan Polri Agitia, Gefri; Basir, Basir; Handayani, Riska Sri
Jesya (Jurnal Ekonomi dan Ekonomi Syariah) Vol 7 No 2 (2024): Artikel Periode Research Juli 2024
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al-Washliyah Sibolga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36778/jesya.v7i2.1699

Abstract

Optimalisasi fungsi Brimob (Brigade Mobil) melalui Capacity Building bagi anggota yang menjalani penugasan dalam operasi kewilayahan POLRI (Kepolisian Republik Indonesia) merupakan langkah strategis untuk meningkatkan efektivitas dan profesionalisme dalam pelaksanaan tugas pokok Brimob. Capacity Building ini bertujuan untuk memperkuat pengetahuan, keterampilan, dan sikap anggota Brimob dalam menghadapi berbagai situasi dan kondisi di lapangan, khususnya dalam operasi kewilayahan POLRI. Tugas Polri dalam mengupayakan keamanan dan ketertiban bertambah berat manakala anggota Polri harus menangani target operasi yang wilayah atau daerahnya mengalami gejolak atau konflik. Masih ada sejumlah tempat yang rawan perang di Indonesia, termasuk Papua, Ambon, dan Poso, serta daerah-daerah lain yang memiliki risiko tinggi terhadap kerusuhan dan konflik. Anggota Brimob sering diperbantukan dan dikirim ke daerah konflik mengingat Brimob adalah unsur pelaksana utama Polri yang memiliki kemampuan untuk menanggulangi gangguan Kantibmas berkadar tinggi, sebagian besar kejahatan terorganisir yang menggunakan senjata dan/atau bahan peledak. Fungsi dan peran Brimob yang menjalani penugasan dalam Bantuan Kendali Operasi (BKO) di wilayah operasi telah dijalankan secara optimal. Penelitian ini menggunakan metodologi penelitian deskriptif kualitatif dalam upaya untuk mengidentifikasi solusi untuk isu-isu hukum saat ini. Kesimpulan dari penelitian ini adalah, agar penanganan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat di daerah konflik berhasil, fungsi operasional dalam manajemen sumber daya manusia (MSDM) dan fungsi manajerial dalam aspek perencanaan harus diperkuat ketika melakukan penugasan business as usual (BKO) ke daerah konflik. Manfaat Capacity Building bagi anggota Brimob dalam operasi kewilayahan POLRI ini penting, termasuk di dalamnya pelatihan fisik, mental, dan taktik.