Sebagai seorang guru perlu adanya inovasi dalam proses pembelajaran apalagi di era teknologi yang semakin berkembang pesat. Guru dapat memanfaatkan teknologi yang semakin bervariasi dengan menggunakan media pembelajaran yang menarik dan kreatif. seorang pendidik perlu menyiapkan potensi kreativitas,kemampuan dan keahlian dalam beradaptasi dengan teknologi baru yang digunakan pada proses pembelajaran. Selain itu sebagai seorang pendidik sangatlah penting untuk menyiapkan pendidikan yang dapat menciptakan generasi yang kreatif,inovatif serta kompetitif di era kemajuan teknologi. Salah satu permasalahan yang umum terjadi di Sekolah dasar yaitu Permasalahan pertama yaitu siswa sering merasa bosan saat proses pembelajaran berlangsung, sehingga siswa kurang tertarik saat proses pembelajaran dan mengakbitkan pembelajaran tidak maksimal. Metode yang digunakan pada penilitain ini adalah kualitatif deskriptif, metode kualitatif deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan analisis penerapan Literasi digital melalui media wordwaal dalam pembelajaran IPAS kelas 4. Teknik pengumpulan data melalui wawancara dan kuisioner. Data kualitatif diperoleh melalui survei dengan menyebar kuesioner kepada peserta didik sebagai sebagai objek pembelajaran dan dimaksudkan untuk menguatkan hasil penelitian menegnai penerapan literasi digital melalui media wordwall dalam pembelajaran ipas kelas 4. Hasil analisis data menayatakan bahwa terdapat pengaruh besar terhadap literasi digital peserta didik pada pembelajaran IPAS. Media ini berpengaruh terhadap proses pembelajaran siswa, 93% menyatakan bahwa media aplikasi wordwall berpangruh pada tingkat ketketertarikan siswa dalam menggunakan media ini, sisanya 7% adalah siswa yang masih belum memahami cara menggunakan aplikasi tersebut. Penggunaan media pembelajaran wordwall merupakan alternative yang mampu diterapkan untuk meningkatkan literasi digital peserta didik, selain ini dengan aplikasi wordwall ini pembelajaran yang dilakukan tidak monoton dan membosankan bagi siswa.