Permasalahan posyandu yakni masih kurangnya pengetahuan para kader terkait dengan pelayanan sistem lima meja di posyandu. Selain itu, terdapat juga kader yang masih belum maksimal dalam memberikan penyuluhan pelayanan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan kader dengan pelayanan sistem lima meja di Posyandu Wilayah Puskesmas Batoh Kota Banda Aceh Tahun 2023. Penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan pendekatan cross-sectional. Populasi pada penelitian ini seluruh kader posyandu yang ada di wilayah Puskesmas Batoh Kota Banda Aceh sebanyak 45 orang kader. Sampel dalam penelitian ini total dari kesuluruhan populasi sebanyak 45 kader posyandu. Penelitian ini dilaksanakan dengan cara wawancara dan dengan pengisian kuesioner. Data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi-square melalui SPSS.Hasil analisis univariat data penelitian menunjukkan bahwa posyandu yang menerapkan pelayanan sistem lima meja sebanyak (82,2%). Sedangkan hasil dari analisis data bivariat Ada hubungan antara pengetahuan kader tentang pendaftaran pederapan Sistem Lima Meja di Posyandu dengan p-value 0,000, ada hubungan antara pengetahuan kader tentang penimbangan dengan p-value 0,001, ada hubungan antara pengetahuan kader tentang pengisian KMS dengan p-value 0,002, ada hubungan antara pengetahuan kader tentang penyuluhan kesehatan dengan p-value 0,000, ada hubungan antara pengetahuan kader tentang pelayanan kesehatan dengan nilai p-value 0,002.Peningkatan pengetahuan kader terbukti berperan penting dalam keberhasilan penerapan Sistem Lima Meja di Posyandu, yang telah diterapkan oleh mayoritas (82,2%) Posyandu. Hal ini menekankan pentingnya edukasi kader untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan.