Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN KARAKTERISTIK INDIVIDU DAN FAKTOR PEKERJAAN DENGAN TINGKAT KELUHAN NYERI PUNGGUNG BAWAH PADA PEKERJA INDUSTRI MAKARONI KABUPATEN MALANG kumaerah, Ratu; Subhi, Misbahul; Susanto, Beni Hari
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2024): SEPTEMBER 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i3.33629

Abstract

Manusia merupakan salah satu faktor yang memiliki peran penting dalam sebuah industri. Dengan penerapan ergonomi yang tepat diharapkan akan terjadi proses kerja yang efektif, nyaman, aman, sehat dan efisien (ENASE). Kesehatan dan keselamatan kerja harus dilaksanakan dalam dunia kerja dan dunia usaha oleh semua orang yang berada di tempat kerja. Namun, sering terjadi keluhan pada Kesehatan pekerja. Salah satunya adalah nyeri punggung bawah. Karakteristik individu, dan faktor pekerjaan merupakan faktor risiko keluhan nyeri punggung bawah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan karakteristik individu dan faktor pekerjaan dengan tingkat keluhan nyeri punggung bawah pada pekerja industri Makaroni di Kabupaten Malang. Metodologi yang digunakan adalah kuantitatif dengan teknik cross-sectional. Sampel sebanyak 40 orang dan diambil dengan menggunakan teknik total sampling. Instrumen data yang digunakan dalam penelitian ini adalah  kuesioner, lembar observasi, alat tulis dan handphone. Analisis hasil menggunakan uji Chi-Square untuk mengetahui hubungan karakteristik individu dan faktor pekerjaan dengan tingkat keluhan nyeri punggung bawah. Hasil penelitian menunjukan karakteristik individu pada umur dengan nilai sig 0.001, indeks masa tubuh (IMT) dengan nilai sig 0,037, dan pendidikan dengan nilai sig 0,043. Hal ini menunjukkan adanya hubungan signifikan dengan tingkat keluhan nyeri punggung bawah. Untuk faktor pekerjaan, masa kerja dengan nilai sig 0,023. Hal ini menunjukan  adanya hubungan signifikan dengan keluhan nyeri punggung bawah, sementara lama kerja dengan nilai sig 0,657 tidak menunjukan adanya hubungan signifikan. Disarankan pekerja mendapatkan tambahan jam istirahat  yang cukup serta disediakan tempat duduk yang memiliki sandaran agar keluhan nyeri punggung bawah berkurang.
The Relationship Between Individual Characteristics and Work Factors With The Level of Lower Back Pain Complaints Among Workers in The Macaroni Industry in Malang Regency Subhi, Misbahul; Kumaerah, Ratu; Hari Susanto, Beni
Eduvest - Journal of Universal Studies Vol. 5 No. 2 (2025): Eduvest - Journal of Universal Studies
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/eduvest.v5i2.1684

Abstract

This study examines the correlation between individual characteristics, work factors, and the severity of lower back pain complaints among workers in the macaroni industry in Malang Regency. The study's background encompasses the notion that individual characteristics and work factors may serve as risk factors for lower back pain complaints. Everyone in the workplace must apply occupational health and safety to achieve the highest level of physical, mental, and social health through preventive and curative measures against work-related health disorders. This study uses a quantitative approach with the cross-sectional method and the chi-square test to determine the relationship between independent variables and dependent variables. The results of the analysis show that individual characteristics such as age, BMI, and education have a significant relationship with lower back pain complaints, while gender is not significant. Work factors such as length of service also show a significant relationship with lower back pain complaints, while length of service does not show a significant relationship