Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh beban kerja, stres kerja dan lingkungan kerja non fisik terhadap turnover intention karyawan di Pandawa All Suite Hotel. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan populasi dalam penelitian ini adalah karyawan Pandawa All Suite Hotel sebanyak 34 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan sampel jenuh sehingga seluruh populasi digunakan untuk dijadikan sampel. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, kuesioner dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah uji validitas dan uji reliabilitas, uji asumsi klasik, analisis korelasi parsial, analisis regresi linear berganda, analisis koefisien determinasi, uji t dan uji F. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa semua hipotesis diterima. Beban kerja berpengaruh terhadap turnover intention karyawan di Pandawa All Suite Hotel secara parsial, positif dan signifikan, hal ini dapat dibuktikan dengan nilai t hitung 2,789 > t tabel 2,042 dengan sig. 0,09 (p < 0,05). Stres kerja berpengaruh terhadap turnover intention karyawan di Pandawa All Suite Hotel secara parsial, positif dan signifikan, hal ini dapat dibuktikan dengan nilai t hitung 6,285 > t tabel 2,042 dengan sig. 0,00 (p < 0,05). Lingkungan kerja non fisik berpengaruh terhadap turnover intention karyawan di Pandawa All Suite Hotel secara negatif dan signifikan hal ini dapat dibuktikan dengan nilai t hitung -2,588 < t tabel -2,042 dengan nilai sig. 0,15 (p < 0,05). Beban kerja, stres kerja, dan lingkungan kerja non fisik berpengaruh signifikan dan simultan terhadap turnover intention karyawan di Pandawa All Suite Hotel, hal ini dapat dibuktikan dengan nilai F hitung 34,701 > F tabel 2,92 dengan nilai sig 0,000 (p < 0,05) dan kontribusi beban kerja, stres kerja, dan lingkungan kerja non fisik terhadap turnover intention sebesar 75,4% sedangkan 24,6% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini.