Yuniria, Ayuriski
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENERAPAN VIDEO PEMBELAJARAN BERBASIS KEARIFAN LOKAL UNTUK PERKEMBANGAN SENI BUDAYA ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TPA IDOLA BANGSA CILEGON Yuniria, Ayuriski
JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) : Edutech and Intructional Research Journal Vol 11, No 1 (2024): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran
Publisher : http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/JTPPm

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62870/jtppm.v11i1.28078

Abstract

Perkembangan seni budaya untuk anak usia dini saat ini sangat dibutuhkan perhatian lebih. Untuk mendukung perkembangan seni budaya anak usia dini dibutuhkan berbagai media pembelajaran dan salah satunya adalah dengan penggunaan media pembelajaran berbasis teknologi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi penggunaan media pembelajaran berupa video pembelajaran berbasis kearifan lokal untuk anak usia dini yang digunakan sebagai media pembelajaran di TPA Idola Bangsa Cilegon. Penelitian ini mengadopsi metode penelitian kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan media pembelajaran yang digunakan dan cara penerapannya. Teknik pengumpulan data melibatkan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Proses pembuatan video pembelajaran melibatkan tahapan perencanaan, pengadaan, penyimpanan, dan evaluasi di dalam media pembelajaran tersebut. Isi dari video pembelajaran berbasis kearifan lokal mencakup rekaman pengenalan seni budaya yang ada di Provinsi Banten yaitu berupa alat musik tradisional khas Banten. Penggunaan media ini memberikan pengalaman bagi anak untuk mengenal seni budaya Provinsi Banten leawat video pembelajaran.
Pembelajaran Berdiferensiasi dalam Kurikulum Merdeka pada Pendidikan Anak Usia Dini Yuniria, Ayuriski; Atikah, Cucu
Cendikia: Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol. 2 No. 1 (2024): Cendikia: Jurnal Pendidikan dan Pengajaran
Publisher : Cendikia: Jurnal Pendidikan dan Pengajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.572349/cendikia.v2i1.701

Abstract

Penerapan sistem drilling di sekolah melalui metode hafalan terkadang memberikan tekanan yang berlebihan pada anak-anak, mengharapkan anak-anak menguasai keterampilan membaca, menulis, dan berhitung dengan cepat. Hal ini dapat membuat anak merasa terbatas dan kehilangan kebebasan dalam proses belajar. Sebaliknya, pendekatan pembelajaran berdiferensiasi memberikan nilai tinggi pada keberagaman kemampuan anak dan memberikan kebebasan kepada mereka dalam mengikuti proses belajar. Di tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), pendekatan kurikulum merdeka dengan sistem merdeka bermain menjadi implementasi yang relevan. Penelitian ini menggunakan metode studi pustaka dengan mengumpulkan literatur terkait topik penelitian dari berbagai sumber seperti jurnal, konferensi, review, laporan, buku, dan lainnya yang bersifat informatif. Hasil penelitian menunjukkan beberapa temuan penting, yaitu: Pembelajaran berdiferensiasi pada PAUD memiliki tiga elemen kunci, yakni konten, proses, dan produk yang dikembangkan oleh pendidik. Ketiga elemen ini mendukung proses pembelajaran dengan cara pendidik menyesuaikan perangkat pembelajaran sesuai minat dan profil belajar anak. Konsep pembelajaran berdiferensiasi sesuai dengan karakteristik pembelajaran dalam kurikulum merdeka dan memiliki nilai modern. Fokusnya terletak pada pengembangan karakter individu dan orientasi pada anak sebagai pusat pembelajaran. Prinsip pembelajaran berdiferensiasi berusaha untuk memastikan fungsi optimal pendidik dalam memfasilitasi peserta didik sebelum, selama, dan setelah pembelajaran. Pembelajaran berdiferensiasi dapat diimplementasikan dengan baik pada PAUD, sesuai dengan konsep, karakteristik, dan prinsip pembelajaran yang sejalan dengan konsep kurikulum merdeka. Tantangannya, namun, adalah meningkatkan peran pendidik dan memastikan bahwa mereka memiliki kompetensi yang memadai. Dengan demikian, penelitian ini menyimpulkan bahwa pendekatan pembelajaran berdiferensiasi dapat memberikan manfaat signifikan pada PAUD, khususnya dalam konteks kurikulum merdeka.