Natsir, Nur Herlina
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Edukasi Penggunaan Tanaman Obat Herbal dan Tanaman Obat Keluarga Desa Watumeeto Kecamatan Lainea Kabupaten Konawe Selatan Putri, Risky Juliansyah; Natsir, Nur Herlina; Yahya, Alfifi; Arsyad, Erninda; Jannah, Miftahul; Angelea, Ria; Susana, Sri riska wahyu; Ayu, Niken; Aisah, Sitti Nur
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Anoa Vol. 2 No. 1 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Anoa
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54883/29626633.v2i1.33

Abstract

Obat tradisional di Indonesia masih digunakan secara luas di berbagai lapisan masyarakat baik di desa maupun di kota. Untuk meningkatkan pengetahuan tentang khasiat dan cara pengolahan yang baik tanaman obat keluarga (TOGA) yang dapat digunakan untuk mengobati penyakit. Metode yang digunakan yaitu pendampingan masyarakat dalam pembuatan kebun TOGA dan penyuluhan mengenai obat-obatan tradisional dan cara pembuatan obat tradisional yang benar. Penanaman tanaman obat keluarga di Desa Watumeeto terdiri dari 10 jenis tanaman yang dapat meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pemanfaatan tanaman obat keluarga. Dengan adanya TOGA ini menjadi dasar untuk melakukan pengobatan swamedikasi.
Edukasi Penggunaan Tanaman Obat Herbal dan Tanaman Obat Keluarga Desa Watumeeto Kecamatan Lainea Kabupaten Konawe Selatan Putri, Risky Juliansyah; Natsir, Nur Herlina; Yahya, Alfifi; Arsyad, Erninda; Jannah, Miftahul; Angelea, Ria; Susana, Sri riska wahyu; Ayu, Niken; Aisah, Sitti Nur
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Anoa Vol. 2 No. 1 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Anoa
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54883/29626633.v2i1.33

Abstract

Obat tradisional di Indonesia masih digunakan secara luas di berbagai lapisan masyarakat baik di desa maupun di kota. Untuk meningkatkan pengetahuan tentang khasiat dan cara pengolahan yang baik tanaman obat keluarga (TOGA) yang dapat digunakan untuk mengobati penyakit. Metode yang digunakan yaitu pendampingan masyarakat dalam pembuatan kebun TOGA dan penyuluhan mengenai obat-obatan tradisional dan cara pembuatan obat tradisional yang benar. Penanaman tanaman obat keluarga di Desa Watumeeto terdiri dari 10 jenis tanaman yang dapat meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pemanfaatan tanaman obat keluarga. Dengan adanya TOGA ini menjadi dasar untuk melakukan pengobatan swamedikasi.
Uji Toksisitas Akut Ekstrak Etanol Daun Suruhan (Peperomia pellucida L. Kunth) Terhadap Mencit (Mus muscullus) Irmayanti, Sukma; Dewi, Citra; Natsir, Nur Herlina
Jurnal Pharmacia Mandala Waluya Vol. 4 No. 5 (2025): Jurnal Pharmacia Mandala Waluya
Publisher : Prodi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54883/jpmw.v4i5.408

Abstract

Uji toksisitas adalah suatu uji untuk mendeteksi efek toksik suatu zat pada sistem biologi dan untuk memperoleh data dosis-respon yang khas dari sediaan uji. Penelitian merupakan penelitian secara eksperimental laboratorium. Ekstraksi dilakukan dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 96%. Penelitian ini  merupakan (penelitian analitik secara eksperimental  laboratorium yang bertujuan untuk mengetahui toksisitas dari  ekstrak daun suruhan (Peperomia pellucida L. Kunth) terhadap mencit (Mus musculus). Metode yang digunakan sekelompok hewan uji dengan jenis kelamin yang sama diberikan dosis bertingkat menggunakan metode fixed dose antara lain: dosis 5 mg/kgBB, 50 mg/kgBB, 300 mg/kgBB, dan 2000 mg/kgBB dan 5000 mg/kgBB). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Ekstrak daun Suruhan (Piperomia pellucida L. Kunth) Hasil kandungan metabolit sekunder yang didapat didalam ekstrak adalah positif Alkaloid, Flavonoid, saponin, tanin, dan steroid. Ekstrak etanol daun suruhan (Piperomia pellucida L. Kunth) menyebabkan efek gejala toksisitas sesuai parameter (dimana) gejala efek toksik seperti groaming, salivasi dan tremor. (Nilai LD50  tidak adanya kematian yang terjadi pada semua kelompok sehingga nilai LD50  tidak dapat dihitung. jika pada dosis maksimal tidak terdapat kematian pada hewan coba, maka senyawa tersebut termasuk dalam kriteria “Praktis Tidak Toksik”). Diharapkan pada penelitian selanjutnya Perlu adanya penelitian lanjutan untuk melihat kerusakan atau perbaikan pada suatu fungsi organ dengan parameter lainnya seperti histopatologi organ biokimia darah