Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

ANALISIS KERENTANAN DAN STRATEGI MITIGASI BENCANA BANJIR DI KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW Supit, Joko Novanli; Gosal, Pierre; Tinangon, Alvin
MEDIA MATRASAIN Vol. 20 No. 1 (2023): MEDIA MATRASAIN
Publisher : Department of Architecture, Engineering Faculty - Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35793/matrasain.v20i1.52660

Abstract

ABSTRAK Intensitas hujan yang tinggi dan juga wilayah ini berada di dataran rendah menyebabkan bahwa sungai di tiap kecamatan meluap. Akibatnya permukiman warga terendam banjir serta merusak rumah warga hingga beberapa fasilitas desa dan juga pernah memakan korban jiwa. Daerah dumoga terdapat sumber penghidupan masyarakat yaitu tambang rakyat, itu adalah alasan mengapa masyarakat setempat masih ingin bermukim di daerah rentan banjir. Dalam penelitian ini, peneliti mengidentifikasi tingkat kerentanan bencana banjir yang berlokasi di kabupaten bolaang mongondow, Dan juga peneliti merekomendasikan strategi mitigasi bencana banjir dari aspek kerentanan yang berlokasi di kabupaten bolaang mongondow. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif. Penelitian ini menggunakan teknik analisis skoring dan overlay, berdasarkan beberapa variabel yaitu variabel lingkungan, fisik, sosial dan eknomi yang masingmasing terdapat indikator. Setelah mendapatkan hasil dari tiap variabel berdasarkan indikatorindikator, dengan menggunakan rumus yang ada maka hasil dari kerentanan total terdapat tiga tingkat kerentanan yaitu rendah, sedang, tinggi. Kerentanan tinggi terdapat 5 kecamatan, kerentanan sedang terdapat 1 kecamatan dan kerentanan rendah terdapat 6 kecamatan. Kata Kunci : Kerentanan Bencana Banjir, Mitigasi Bencana Banjir, Bolaang Mongondow. ABSTRACT The high intensity of rain and also that this area is in the lowlands causes the rivers in each subdistrict to overflow. As a result, residents' settlements were flooded and damaged residents' homes to several village facilities and also claimed lives. The dumoga area has a source of livelihood for the community, namely people's mining, which is the reason why local people still want to live in floodprone areas. In this study, researchers identified the level of vulnerability to floods located in Bolaang Mongondow district and also recommended flood disaster mitigation strategies from the aspect of vulnerability located in Bolaang Mongondow district. The method used in this research is a quantitative descriptive method. This study uses scoring and overlay analysis techniques, based on several variables, namely environmental, physical, social, and economic variables, each of which has indicators. After getting the results of each variable based on the indicators, using the existing formula, the results of the total vulnerability are three levels of vulnerability, namely low, medium and high. There are 5 districts with high vulnerability, 1 district with medium vulnerability, and 6 districts with low vulnerability. Keywords: Flood Disaster Vulnerability, Flood Disaster Mitigation, Bolaang Mongondow
ANALISIS KERENTANAN DAN STRATEGI MITIGASI BENCANA BANJIR DI KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW Supit, Joko Novanli; Gosal, Pierre; Tinangon, Alvin
MEDIA MATRASAIN Vol. 20 No. 1 (2023): MEDIA MATRASAIN
Publisher : Department of Architecture, Engineering Faculty - Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35793/matrasain.v20i1.52660

Abstract

ABSTRAK Intensitas hujan yang tinggi dan juga wilayah ini berada di dataran rendah menyebabkan bahwa sungai di tiap kecamatan meluap. Akibatnya permukiman warga terendam banjir serta merusak rumah warga hingga beberapa fasilitas desa dan juga pernah memakan korban jiwa. Daerah dumoga terdapat sumber penghidupan masyarakat yaitu tambang rakyat, itu adalah alasan mengapa masyarakat setempat masih ingin bermukim di daerah rentan banjir. Dalam penelitian ini, peneliti mengidentifikasi tingkat kerentanan bencana banjir yang berlokasi di kabupaten bolaang mongondow, Dan juga peneliti merekomendasikan strategi mitigasi bencana banjir dari aspek kerentanan yang berlokasi di kabupaten bolaang mongondow. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif. Penelitian ini menggunakan teknik analisis skoring dan overlay, berdasarkan beberapa variabel yaitu variabel lingkungan, fisik, sosial dan eknomi yang masingmasing terdapat indikator. Setelah mendapatkan hasil dari tiap variabel berdasarkan indikatorindikator, dengan menggunakan rumus yang ada maka hasil dari kerentanan total terdapat tiga tingkat kerentanan yaitu rendah, sedang, tinggi. Kerentanan tinggi terdapat 5 kecamatan, kerentanan sedang terdapat 1 kecamatan dan kerentanan rendah terdapat 6 kecamatan. Kata Kunci : Kerentanan Bencana Banjir, Mitigasi Bencana Banjir, Bolaang Mongondow. ABSTRACT The high intensity of rain and also that this area is in the lowlands causes the rivers in each subdistrict to overflow. As a result, residents' settlements were flooded and damaged residents' homes to several village facilities and also claimed lives. The dumoga area has a source of livelihood for the community, namely people's mining, which is the reason why local people still want to live in floodprone areas. In this study, researchers identified the level of vulnerability to floods located in Bolaang Mongondow district and also recommended flood disaster mitigation strategies from the aspect of vulnerability located in Bolaang Mongondow district. The method used in this research is a quantitative descriptive method. This study uses scoring and overlay analysis techniques, based on several variables, namely environmental, physical, social, and economic variables, each of which has indicators. After getting the results of each variable based on the indicators, using the existing formula, the results of the total vulnerability are three levels of vulnerability, namely low, medium and high. There are 5 districts with high vulnerability, 1 district with medium vulnerability, and 6 districts with low vulnerability. Keywords: Flood Disaster Vulnerability, Flood Disaster Mitigation, Bolaang Mongondow
Dampak Industri Cap Tikus Terhadap Perubahan Spasial dan Sosial Ekonomi Masyarakat di Kecamatan Motoling Timur Timporok, Agrivia C.; Tarore, Raymond Ch; Tinangon, Alvin
Sabua : Jurnal Lingkungan Binaan dan Arsitektur Vol. 13 No. 1 (2024): SABUA : JURNAL LINGKUNGAN BINAAN DAN ARSITEKTUR
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35793/sabua.v13i1.55988

Abstract

Abstrak Industri alkohol menjadi salah satu sektor yang mengalami pertumbuhan pesat dalam beberapa tahun terakhir di berbagai wilayah, termasuk di Kecamatan Motoling Timur. Pertumbuhan industri alkohol di daerah ini dapat berdampak signifikan terhadap perubahan spasial yang dapat mempengaruhi pola penggunaan ruang di wilayah tersebut, seperti perkembangan permukiman dan area komersial yang mungkin berkembang seiring dengan pertumbuhan industri. Penelitian ini bertujuan untuk dapat memberikan wawasan tentang bagaimana industri cap tikus mempengaruhi perubahan spasial di Kecamatan Motoling Timur dan bagaimana industri cap tikus mempengaruhi kondisi sosial dan ekonomi masyarakat di Kecamatan Motoling Timur. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif dan kualitatif, termasuk survei, observasi, dan wawancara. Populasi penelitian adalah penduduk yang bekerja sebagai petani captikus, sedangkan sampel akan mewakili populasi tersebut. Penelitian ini juga akan melibatkan pengumpulan data, analisis spasial menggunakan sistem informasi geografis dalam bentuk penelitian time series yang diambil dari tahun 2013, 2018 dan tahun 2023 serta aspek sosial dan ekonomi untuk mengetahui bagaimana pendapatan para petani captikus di Kecamatan Motoling Timur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa industri cap tikus mempengaruhi perubahan spasial dan perubahan pola permukiman di Kecamatan Motoling Timur. Industri ini juga memiliki dampak signifikan terhadap kondisi sosial dan ekonomi masyarakat di Kecamatan Motoling Timur. Kata kunci: Industri Cap Tikus, Perubahan Spasial, Social Ekonomi Abstract The rapid growth of the alcohol industry in various regions, including the east motoling district, has significant spatial implications that can affect the area's land use patterns, such as the development of settlements and commercial areas. This research aims to provide insights into how the cap tikus industry affects spatial changes in the East Motoling District and its impact on the social and economic conditions of the community. The study uses quantitative and qualitative descriptive analysis methods, including surveys, observations, and interviews. The research population consists of farmers working in the cap tikus industry, with the sample representing this population. The study also involves data collection, spatial analysis using geographic information systems in the form of a time series study from 2013, 2018, and 2023, as well as social and economic aspects to understand the income of cap tikus farmers in the East Motoling District. The results show that the cap tikus industry influences spatial changes and settlement patterns in the east motoling district, and has a significant impact on the social and economic conditions of the community in East Motoling Distict Keyword: Cap Tikus Industry, Spatial Change, Socio Economic.
Kajian Awal Perancangan Pusat Konvensi dan Pameran di Tondano Dengan Pendekatan Nirmana Kinetik : Kajian Awal Perancangan Pusat Konvensi dan Pameran di Tondano Dengan Pendekatan Nirmana Kinetik Kolondam, Joo; Kindangen, Jefrey; Tinangon, Alvin
Fraktal : Jurnal Arsitektur, Kota dan Sains Vol. 9 No. 2 (2024): Vol 9, No 2 (2024): Volume 9 Nomor 2, November 2024
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35793/fraktal.v9i2.59163

Abstract

Penelitian ini dilakukan sebagai bentuk eksplorasi metode seperti proses perancangan dan pendekatan perancangan yang ada pada desain tematik nirmana kinetik dalam arsitektur dengan objek tipologis pusat konvensi dan pameran yang berlokasi di Tondano. Penelitian ini menggunakan proses pemecahan masalah secara argumentatif dengan mekanisme imaging-presenting-testing diikuti dengan proses rekayasa arsitektural secara kanonik dan pendekatan perancangan secara tematik, tipologis, dan lokasional untuk menghasilkan luaran yang diinginkan. Hasil dari penelitian ini adalah suatu kajian pada desain tematik nirmana kinetik dalam arsitektur dengan objek tipologis pusat konvensi dan pameran yang berlokasi di Tondano. Penelitian ini kedepannya diharapkan dapat menjadi suatu bahan referensi dalam penyusunan konsep serta hasil perancangan desain tematik nirmana kinetik dalam arsitektur dengan objek tipologis pusat konvensi dan pameran yang berlokasi di Tondano. Kata-kunci: Nirmana Kinetik, Pusat Konvensi dan Pameran, Tondano