Latar bekalang : Indonesia merupakan negara kepulauan yang terletak di daerah tropis serta memiliki keanekaragaman hayati yang melimpah dan dapat digunakan sebagai bahan baku obat. Pengetahuan masyarakat tentang pengobatan tradisional dengan pemanfaatan tanaman herbal merupakan salah satu warisan budaya turun temurun dari nenek moyang kepada generasi berikutnya.Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan masyarakat tentang penggunan obat tradisional di Desa Landungsari Kecamatan Pekalongan Timur Kota Pekalongan.Metode :Jenis penelitian ini menggunakan penelitian observasional yang bersifat deskriptif dengan pendekatan metode kualitatif. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan purposive sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat RW 14 di Desa Landungsari Kota Pekalongan yang berjumlah 1,754 orang dan sampel yang dipilih dalam penelitian ini sebanyak 95 responden. Analisis data penelitian ini bersifat deskriptif dengan pengukuran analisis data menggunakan Skala Guttman.Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan masyarakat tentang penggunaan obat tradisional di Desa Landiungsari dari ketiga tingkatan yaitu baik, cukup dan kurang. Tingkat pengetahuan baik 39 responden (41,0%), tingkat pengetahuan cukup 47 responden (49,5%) dan tingkat pengetahuan kurang 9 responden (9,5%). Rata rata tingkat pengetahuan masyarakat RW 14 di Desa LandungsariKesimpulan : Tingkat pengetahuan masyarakat tentang penggunaan obat tradisional di Desa Landungsari Kecamatan Pekalongan Timur Kota Pekalongan dapat disimpulkan bahwa rata rata tingkat pengetahuan masyarakat RW 14 Desa Landungsari adalah cukup.Kata kunci: Pengetahuan, Obat Tradisional, Masyarakat.