Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

KONSUMSI BUAH PEPAYA MUDA TERHADAP VOLUME ASI PADA IBU MENYUSUI DI KLINIK ASTER TAHUN 2023 Rahayu, Yayuk Sri; Nurhayani, Windi; Suryani, Eka
E-Amal: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 1: Januari 2023
Publisher : LP2M STP Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/eamal.v3i1.3524

Abstract

Air Susu Ibu (ASI) merupakan sumber makanan yang mengandung nutrisi lengkap dengan komposisi yang dibutuhkan oleh bayi. Pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan di anjurkan oleh pedoman internasional World Health Organization (WHO). Keberhasilan ASI esklusif dapat ditingkatkan dengan cara non farmakologi dengan buah papaya muda. Pepaya muda mengandung laktagogum (lactagogue) yang diyakini dapat meningkatkan volume ASI.
PEMBERIAN EDUKASI PADA IBU MENYUSUI TENTANG ASI ESKLUSIF Rahayu, Yayuk Sri; Nurhayani, Windi; Salsabila, Annisa
E-Amal: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 1: Januari 2023
Publisher : LP2M STP Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/eamal.v3i1.3525

Abstract

ASI adalah makanan terbaik yang bisa diberikan seorang ibu kepada bayinya. Hanya dengan ASI saja sudah cukup untuk memenuhi kebutuhannya sampai bayi 6 bulan pertama. Eksklusif pemberian ASI pada bayi sangat dianjurkan, tanpa makanan atau makanan lain minum kecuali obat-obatan dan vitamin. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan edukasi mengenai ASI Eksklusif pada bu menyusui di wilayah kerja Puskesmas Kabupaten Karawang. Metode menyampaian materi dengan ceraman dan tanya jawab dengan 15 responden
SOSIALISASI PENINGKATAN KESEHATAN IBU HAMIL DENGAN GELANG ACCUPRESURE DALAM MENGURANGI MUAL MUNTAH PADA IBU HAMIL TRIMESTER I Rahma, Marliana; Putri, Aura; Nurhayani, Windi
E-Amal: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 2: Mei-Agustus 2024
Publisher : LP2M STP Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/eamal.v4i2.3530

Abstract

Kehamilan merupakan suatu proses fisiologis, pada masa kehamilan terjadi perubahan atau adaptasi fisiologis dan psikologis pada ibu hamil. Perubahan tersebut dapat menimbulkan rasa tidak nyaman, seperti mual dan muntah. Mual dan muntah biasanya terjadi pada kehamilan trimester pertama (usia kehamilan 0-12 minggu) dengan prevalensi hampir 80%. Ibu hamil dengan gejala mual dan muntah dapat mengalami hiperemesis gravidarum sehingga asupan nutrisinya terganggu. Salah satu cara untuk mengantisipasi dan mengatasi mual muntah adalah melalui terapi akupunktur, namun terapi ini sering ditakuti karena memerlukan penusukan jarum suntik. Maka digunakanlah terapi akupresur yang merupakan terapi komplementer yang dapat diterapkan pada ibu hamil dengan memberikan tekanan pada titik-titik akupunktur untuk merangsang sistem saraf pusat melalui hipotalamus dan sistem limbik sehingga menyeimbangkan hormon
PENERAPAN TEKNIK ACUPRESSURE UNTUK MEREDAKAN MUAL MUNTAH PADA IBU HAMIL TRIMESTER I Rahma, Marliana; Nurhayani, Windi; Hermalia, Abelina
E-Amal: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 2: Mei-Agustus 2024
Publisher : LP2M STP Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/eamal.v4i2.3531

Abstract

Mual dan muntah biasanya terjadi pada pagi hari, namun ada pula yang dapat terjadi kapan saja dan pada malam hari dan merupakan akibat dari perubahan sistem endokrin yang terjadi selama kehamilan, terutama peningkatan nafsu makan, peningkatan hormon hCG selama kehamilan. Data di Indonesia menunjukkan bahwa 50-80% ibu hamil mengalami mual dan muntah, dan sekitar 5% ibu hamil memerlukan pengobatan untuk rehidrasi dan memperbaiki ketidakseimbangan elektrolit. Bidan dapat menerapkan intervensi akupresur pada ibu hamil sebagai terapi komplementer untuk mengurangi mual muntah pada ibu hamil dan memberikan pendidikan kesehatan atau promosi kesehatan yang mungkin diberikan pada ibu hamil untuk mengurangi keluhan mual muntah pada ibu hamil. tiga bulan pertama kehamilan