Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuktikan perbandingan hasil belajar biologi siswa yang diajarkan mengunakan model pembelajaran contextual teaching and learning (CTL) dengan menggunakan metode konvensional di SDN 15 Ulak Karang Padang dari aspek kognitif, afektif, dan psikomotor. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan rancangan penelitian randomized control group posttest only design. Penelitian ini menggunakan populasi dari seluruh siswa SDN 15 Ulak Karang Padang yang terdiri dari empat kelas. Dalam pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling sedangkan untuk menentukan kelas kontrol dan kelas eksperimen menggunakan teknik random. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini untuk memperoleh data berupa lembaran tes dan lembaran pengamatan aspek afektif dan psikomotor. Untuk pengujian hipotesis menggunakan uji kesamaan dua rata-rata atau uji-t dimana Nilai t yang diperoleh yaitu thitung= 4,04 dan ttabel= 2,00 pada taraf kepercayaan ?=0,05. Hasil belajar nilai rata-rata aspek kognitif kelas eksperimen adalah 82,60 dan kelas kontrol adalah 70,79. Untuk aspek afektif nilai rata-rata kelas eksperimen adalah 89,27 dan nilai rata-rata kelas kontrol adalah 73,53 dan aspek psikomotor dengan rata-rata nilai eksperimen 78,24 dan pada kelas kontrol 68,46. Pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa hasil belajar biologi siswa dengan menggunakan model pembelajaran contextual teaching and learning (CTL) lebih baik daripada hasil belajar biologi siswa yang menggunakan pembelajaran konvensional