Pendidikan tidak memiliki batasan dan tidak harus terikat pada ruang lingkup yang luas. Pendidikan sangat penting karena membantu dalam membentuk kehidupan setiap individu, terutama anak-anak, yang memerlukan pendidikan untuk menghindari hal-hal negatif dalam hidupnya. Di Lentera Harati, pendidikan diterapkan dengan metode yang menggabungkan pendidikan dan terapi, menggunakan sistem belajar rolling, di mana setiap siswa, baik yang normal maupun berkebutuhan khusus, memiliki jadwal belajar yang berbeda. Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami pelaksanaan sistem rolling sebagai strategi dalam internalisasi karakter mandiri pada anak berkebutuhan khusus di Lentera Harati. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan fenomenologi. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi, sedangkan validasi data dilakukan melalui triangulasi sumber. Analisis data dilakukan melalui tahapan pengumpulan data, reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan: Jadwal masuk siswa disusun berdasarkan kebutuhan individu, dimulai dengan pengamatan awal untuk menentukan kesiapan siswa mengikuti kelas bersama atau kelas individu. Penyesuaian ini dirancang untuk memastikan efektivitas pembelajaran dan mendukung pengembangan karakter mandiri. Dalam pelaksanaan pembelajaran, metode Montessori diterapkan dengan memfokuskan anak sebagai pusat pembelajaran, sementara guru berperan sebagai fasilitator. Media pembelajaran dirancang untuk merangsang kreativitas dan kemandirian, termasuk penggunaan alat buatan sendiri yang aman dan interaktif. Sistem rolling diterapkan dengan fleksibilitas jadwal masuk siswa untuk memungkinkan evaluasi berkala oleh guru, sehingga siswa dapat lebih mudah beradaptasi dan berkembang sesuai kebutuhan individu. Proses internalisasi nilai-nilai karakter mandiri dilakukan melalui tiga tahap: transformasi nilai (penjelasan dan arahan oleh guru), transaksi nilai (siswa mempraktikkan dengan bimbingan), dan transinternalisasi nilai (pengamalan nilai dalam keseharian).