Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.23
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI
Agung Nasrulloh
Universitas PGRI Madiun
Social Sciences

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

 1 
Peningkatan Kemampuan Menulis Artikel Ilmiah Calon Guru Matematika Melalui Pelatihan Zotero Swasti Maharani; Widia Yunita; Agung Nasrulloh; Muhammad Noor Kholid
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.13202

Abstract

Menulis artikel baik itu artikel ilmiah maupun artikel popular merupakan suatu kegiatan yang sering dilakukan oleh akademisi, tak terkecuali mahasiswa. Di dalam menulis artikel, terutama artikel ilmiah tidak bisa terlepas dari yang namanya sitasi/kutipan. Sitasi/kutipan digunakan untuk mengutip atau manyadur hasil penelitian/teori sebelumnya yang berkaitan dengan penelitian yang dilakukan. Untuk mempermudah penulisan kutipan atau sitasi biasanya para akademisi menggunakan tool atau alat yang biasa disebut references tool manager. Para calon guru matematika juga sudah familiar dengan references tool manager yaitu Mendeley. Namun, akhir-akhir ini Mendeley desktop sudah tidak berfungsi lagi di beberapa PC dan digantikan dengan Mendeley References Manager (MRM). MRM sendiri memiliki beberapa kekurangan yang terkadang tidak ditemukan solusi yang pas, sehingga disini perlu adanya pelatihan tentang references tool manager yang lain yaitu Zotero. Disini pelatihan diikuti oleh …. Mahasiswa calon guru matematika. Hasil yang diperoleh yaitu mahasiswa calon guru matematika dapat menginstall Zotero, membuat akun, mensinkronisasikan akun dengan aplikasi Zotero, menambahkan sumber-sumber, mengedit metadata sumber yang belum benar, membuat sitasi, dan dapat membuat daftar Pustaka.
Co-Authors Muhammad Noor Kholid Swasti Maharani Widia Yunita