Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Asuhan keperawatan Gangguan integritas kulit dengan penerapan terapi Dressing pemberian madu pada pasien diabetes mellitus tipe II Niken Anggreani; Yayan Kurniawan; Marita Sari; Yansyah Nawawi
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 1 No. 2 (2022)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Diabetes mellitus merupakan penyakit yang bersifat menahun yang diakibatkan karena pankreas  tidak mampu memproduksi insulin secara cukup.  Pada DM tipe II  individu mengalami penurunan sensitivitas terhadap resistensi insulin dan sekresi  insulin  sehingga  menyebabkan  peningkatan kadar glukosa dalam darah atau hiperglikemia, salah satu masalah keperawatan yang perlu penanganan khusus pada pasien DM tipe II yaitu terjadinya kerusakan integritas kulit yang memicu timbulnya ulkus diabetik. Penelitian ini bertujuan untuk mempercepat penyembuhan luka. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan rencana studi kasus menggunakan pendekatan asuhan keperawatan yaitu Pengkajian, Diagnosa keperawatan, Perencanaan keperawatan, Implementasi keperawatan dengan terapi dressing madu dilakukan setiap pagi dilakukan selama 5 hari, dan Evaluasi keperawatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integritas kulit meningkat setelah dilakukan penatalaksanaan terapi dressing madu pada pasien diabetes mellitus serta penurunan kadar gula darah setelah dilakukan penetalaksanaan manajemen hiperglikemia.
Asuhan Keperawatan Dengan Pemberian Terapi Akupresur Dalam Menurunkan Rasa Nyeri Dan Kadar Asam Urat Pada Pasien Asam Urat Jaka Aman Rahmadan; Indaryani; Sudirman Ansyar; Marita Sari
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 1 No. 3 (2022)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Asam urat yaitu penurunan fungsi ginjal yang disebabkan oleh metabolisme purin yang berlebih yang mengakibatkan terjadinya peningkatan kadar asam urat dalam darah maupun mengakibatkan terjadinya penumpukan kristal atau peradangan di persendian. Tujuan: Penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran asuhan keperawatan dengan pemberian terapi akupresur dalam menurunkan rasa nyeri dan kadar asam urat pada pasien asam urat. Metodelogi penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan rencana studi kasus dan menggunakan pendekatan asuhan keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosis keperawatan, intervensi keperawatan, implementasi keperawatan, evaluasi keperawatan dan metode intervensi pendukung dengan teknik terapi akupresur pada titik KI 1, LR 3, ST 36, LI 4. Hasil: Penelitian menunjukan bahwa terdapat penurunan skala nyeri dan kadar asam urat setelah dilakukan terapi akupresur sebanyak 3 kali dalam 1 minggu pada pasien asam urat
Asuhan Keperawatan Gangguan Persepsi Sensorik:Halusinasi Pendengaran Pada Penyakit Skizofrenia Dengan Pemberian Terapi Thought Stopping Gita Agustya indriani; Sutri Yani; Marita Sari; Novi Lasmadasari
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 1 No. 3 (2022)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masalah utama gangguan jiwa didunia adalah Skizofrenia, skizofrenia yaitu masalah psikosa fungsional dengan gangguan utama pada proses pikir. Prevelensi skizofrenia di dunia lebih dari 90% mengalami halusinasi pendengaran. Halusinasi Pendengaran yaitu mendengar suara-suara yang tidak berhubungan dengan stimulasi nyata yang orang lain tidak dapat mendengar. Tujuan Penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran asuhan keperawatan dengan pemberian terapi Thought Stopping dalam menurunkan halusinasi pendengaran. Metodelogi  Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan rencana studi kasus dan menggunakan pendekatan asuhan keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosa keperawatan, intervensi keperawatan, implementasi keperawatan, dan evaluasi keperawatan. Hasil studi kasus setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 10 hari latihan pasien mengontrol halusinasi pendengaran dengan menggunakan terapi thought stopping dikatakan berhasil. Bagi peneliti selanjutnya dapat dijadikan acuan atau pedoman dalam melakukan asuhan keperawatan jiwa secara optimal dan sesuai SOP yang telah ada, serta dapat melakukan tindakan yang menjadi hambatan dan kesulitan selama penulis melakukan penelitian, yaitu berupa melaksanakan strategi pelaksanaan terhadap keluarga pasien, dan melakukan seluruh tindakan keperawatan sesuai standar intervensi keperawatan indonesia.