Johanes Aprilius Falerio
Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

SUPLEMENTASI GANDUM SEBAGAI UPAYA ATENUASI INFLAMASI SISTEMIK PADA SERUM MENCIT PASCA PENGHENTIAN PAJANAN ASAP ROKOK Farida Anggraini Soetedjo; Johanes Aprilius Falerio; Sunarjo
Prosiding Seminar Nasional COSMIC Kedokteran Vol 2 (2024): Edisi 2024
Publisher : Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pajanan asap rokok atau Environmental Tobacco Smoke (ETS) masih menjadi masalah kesehatan di seluruh dunia. Global Adult Tobacco Survey (GATS) tahun 2021 melaporkan jumlah perokok pasif dewasa di Indonesia mencapai 198 juta individu. Pajanan ETS memiliki efek buruk pada remodeling dan respon inflamasi paru-paru. Gandum memiliki banyak nutrisi dan senyawa bioaktif yang dikaitkan dengan aktivitas anti-oksidan dan anti-inflamasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efek suplementasi gandum terhadap inflamasi yang terjadi secara sistemik akibat pajanan asap rokok. Tiga puluh tiga mencit BALB/c jantan dipisahkan menjadi dua kelompok: kontrol dan perlakuan. IL-1β bahan serum merupakan variabel penelitian ini. Konsentrasi IL-1β serum diukur dengan ELISA. Pajanan asap rokok menyebabkan inflamasi secara sistemik. Proses inflamasi tetap berlangsung walupun pajanan asap rokok telah dihentikan, ditandai dengan peningkatan konsentrasi IL-1β pasca penghentian pajanan asap rokok. Suplementasi gandum mampu menekan inflamasi setelah penghentian pajanan asap rokok dengan menurunkan konsentrasi IL-1β. Hasil variabel penelitian ini bermakna secara statistik (p < 0.05) dari kelompok mencit yang tidak mendapatkan terapi gandum. Dengan demikian, mengonsumsi gandum dapat meringankan inflamasi yang terjadi secara sistemik pasca penghentian pajanan asap rokok.