M. Raffli Naresca Pradhana
Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

TINJAUAN SISTEMATIK: PREVALENSI HIPERTENSI TERKAIT INDEKS MASSA TUBUH, AKTIVITAS FISIK DAN KUALITAS TIDUR PADA REMAJA Sri Lestari Utami; M. Raffli Naresca Pradhana
Prosiding Seminar Nasional COSMIC Kedokteran Vol 2 (2024): Edisi 2024
Publisher : Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hipertensi merupakan salah satu penyakit degeneratif yang penderitanya paling banyak di Indonesia. Hipertensi di Indonesia ternyata juga menyerang remaja selain Lansia. Studi ini bertujuan menganalisis hubungan faktor indeks massa tubuh, aktivitas fisik, dan kualitas tidur terhadap kejadian hipertensi pada remaja dengan studi literatur. Metode penulisan menggunakan tinjauan sistematik. Mesin pencari google scholar dan science direct digunakan pada publikasi tahun 2017-2023 dengan kata kunci hipertensi, remaja, indeks massa tubuh, aktifitas fisik, dan kualitas tidur. Jumlah jurnal yang dianalisis sebanyak 37 jurnal. Hubungan yang signifikan antara IMT tinggi (IMT ≥23), obesitas, dan kelebihan berat badan dengan kejadian hipertensi pada remaja terdapat 22 jurnal (nilai p < 0,05) dengan nilai risiko 1,69-26,062. Hubungan ini jika dikaitkan dengan aktivitas fisik yang kurang pada remaja (p<0,05) dengan tingkat risiko sebesar 3,060-6,14, yang berturut-turut ada pada 7 dan 5 jurnal. Hasil analisis menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara buruknya kualitas tidur dengan kejadian hipertensi remaja (nilai p < 0,05) dan tidak ada hubungan (nilai p > 0,05) pada 7 dan 2 jurnal berturut-turut. Tingkat risikonya adalah sebesar 1,67-5,443, yang ditemukan pada 5 jurnal. Pola makan perlu diwaspadai remaja sebagai faktor risiko yang paling berbahaya bagi munculnya penyakit hipertensi.