Benny Efendie
Universitas Global Jakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Evaluasi Kedisiplinan Pengambilan Resep Ulang Pasien Tuberkulosis di Rumah Sakit X Jakarta Utara: Studi Metode Campuran Marintan Simanullang; Benny Efendie; Ahda Sabila; Alhara Yuwanda; Nopratilova Nopratilova; Rizky Farmasita
Journal of Pharmacy and Halal Studies Vol. 1 No. 2 (2024): May 2024
Publisher : Edu Science Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70608/bd16jx10

Abstract

Tuberkulosis merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis, yang dikenal sebagai Bakteri Tahan Asam (BTA). Pengobatan tuberkulosis diberikan dalam bentuk kombinasi beberapa jenis obat, dengan jumlah yang cukup dan dosis yang tepat selama 6-8 bulan agar semua bakteri dapat dibunuh. Penelitian ini dilakukan menggunakan desain studi kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasien yang disiplin adalah mereka yang rutin mengambil obat setiap bulannya tanpa melewatkan jadwal pengambilan obat. Sebaliknya, ketidakdisiplinan pasien terlihat pada mereka yang tidak rutin mengambil obat setiap bulan. Berdasarkan uji Spearman, disimpulkan bahwa ada hubungan antara variabel kedisiplinan dan kepatuhan. Disiplin dalam pengambilan resep ulang masih rendah, yaitu 31 pasien tidak disiplin dan 26 pasien disiplin. Kepatuhan pasien diukur menggunakan MMAS, dengan hasil rendah pada 47 pasien, sedang pada 9 pasien, dan tinggi hanya pada 1 pasien. Hal ini menunjukkan bahwa kepatuhan pasien masih sangat minim.
Evaluasi Kepatuhan dan Kedisiplinan Pengambilan Ulang Obat Antiretroviral (ARV) oleh Pasien HIV/AIDS di Sebuah Rumah Sakit Swasta Jakarta Utara Periode Tahun 2023 Sri Wahyuni Damanik; Benny Efendie; Ahda Sabila; Alhara Yuwanda; Anugerah Budiatama A; Rizky Farmasita
Journal of Pharmacy and Halal Studies Vol. 1 No. 2 (2024): May 2024
Publisher : Edu Science Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70608/kts50n27

Abstract

HIV atau Human Immunodeficiency Virus adalah virus yang dapat menyerang atau menginfeksi sel darah putih, yang menyebabkan penurunan kekebalan tubuh manusia. Jakarta berada dalam posisi pertama dengan jumlah kasus infeksi HIV terbanyak di Indonesia. Penderita HIV memerlukan terapi Antiretroviral (ARV) agar perkembangan penyakit, komplikasi, dan penularannya dapat dicegah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui evaluasi kedisiplinan serta kepatuhan pasien dalam menjalani terapi Antiretroviral. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif yang dilakukan pada Januari-Maret 2023. Penelitian dilakukan dengan menggunakan studi desain kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasien yang disiplin dalam mengambil obat setiap bulan mencapai 32 orang (16%), sedangkan yang tidak disiplin 168 orang (84%). Kepatuhan pasien dalam menggunakan MMAIS adalah 164 orang (82%), sedangkan yang tidak patuh 36 orang (18%). Pasien dengan kepatuhan rendah cenderung memiliki kepatuhan yang minim.