Irianto Irianto
Jurusan Gizi, Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penambahan Tepung Komposit Lakulai terhadap Sifat Organoleptik, Kandungan Zat Gizi dan Daya Terima Cookies Lakulai Ni Kadek Rika Mega Triyasa; I Gde Narda Widiada; Made Darawati; Irianto Irianto
Student Journal Nutrition (SJ Nutrition) Vol. 1 No. 1 (2022): Student Journal Nutrition (SJ NUTRITION)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32807/sjn.v1i1.4

Abstract

Latar Belakang: Cookies merupakan salah satujenisbiskuit yang dapat dijadikan jajanan/cemilan alternatif untuk remaja putri.  Dilihat dari Direktori Perkembangan Konsumsi pangan tahun 2019 bahwa Konsumsi perkapita biskuit Indonesia mencapai 24,22 ons/ 0,1 Kg pertahunnya.Penambahan tepung komposit LabuKuning dan KacangKedelai (LAKULAI) pada cookies dapat menambah kandungan zat gizi berbasis pangan lokal. Cookies denganpenambahantepungkomposit LAKULAI dapatdijadikanjajananselingansehatuntukremajaputri. Metode: Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL).Analisis data uji organoleptic menggunakan program SPSS 16.0 dengan analisis statistik one way anova pada tingkat kepercayaan 95% atau alfa 0,05. Apabila p < ɑ = 0,05 maka ada pengaruh perubahan signifikan dan sebaliknya. Jika ada pengaruh signifikan, data di analisis lebih lanjut menggunakan uji tukey untuk melihat perlakuan yang menyebabkan perbedaan. Hasil: Berdasarkan uji anova ada pengaruh penambahan tepung komposit LAKULAI terhadap aroma, tekstur, dan rasa, dari Cookies (p<0,05). Sedangkan, pada parameter warna Cookies tidak ada pengaruh penambahan tepung komposit (p>0,05). Produk terbaik adalah t2 penambahan tepung komposit LAKULAI sebanyak 20%. Hasil kandungan gizi dari Cookies LAKULAI adalah kadar air 7,94%, kadar abu 1,96%, lemak 24,07%, protein 9,18%, karbohidrat 56,82%. Sedangkan, uji daya terima konsumen terdapat 87% siswi dapat menerima produk yang diberikan.
Perbedaan Konsumsi Ikan Sebelum dan Sesudah Diberikan Kampanye Gemar Makan Ikan (Gemar Ikan) pada Remaja Putri Baiq Rani Mayani Pragina; Abdul Salam; Irianto Irianto; Lalu Khairul Abdi
Student Journal Nutrition (SJ Nutrition) Vol. 1 No. 1 (2022): Student Journal Nutrition (SJ NUTRITION)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32807/sjn.v1i1.8

Abstract

Latar Belakang: Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia yang sebagian besar wilayahnya berupa perairan. Melimpahnya kekayaan laut tersebut nyatanya belum dimanfaatkan secara optimal. Hal itu disebabkan oleh berbagai faktor diantaranya masih rendahnya konsumsi ikan masyarakat. Berdasarkan data BPS tahun 2017, Kabupaten Lombok Utara merupakan Kabupaten yang memiliki tingkat konsumsi ikan rendah, salah satu desa yang tingkat konsumsi ikannya rendah adalah Jambianom Tanjung. Dengan adanya permasalahan ini maka perlu adanya upaya yang dilakukan salah satu upaya tersebut adalah dengan melakukan kampanye gemar makan ikan untuk mengetahui perbedaan frekuensi konsumsi ikan remaja putri di kampung nelayan Jambianom Tanjung. Gemarikan adalah upaya yang dilakukan untuk memotivasi masyarakat agar mengkonsumsi ikan secara teratur dalam jumlah yang baik bagi kesehatan agar terbentuk manusia yang sehat, cerdas dan kuat. Tujuan: Untuk mengetahui perbedaan konsumsi ikan sebelum dan sesudah diberikan kampanye gemar makan ikan (GEMARIKAN) pada remaja putri di kampung nelayan jambianom Tanjung Lombok Utara Metode: Metode dalam penelitian ini yaitu pra-exsperimen dengan rancangan one group pretest and posttest design. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2022. Populasi penelitian ini adalah remaja putri yang jarang mengkonsumsi ikan di kampung nelayan Jambianom Tanjung yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Cara pengambilan sampel menggunakan metode tehnik non probability. Besar sampel dalam penelitian ini sebanyak 20 orang yang termasuk dalam sampel jenuh. Analisis data menggunakan uji statistic berupa uji Wilcoxon. Hasil : Hasil penelitian pada variabel perbedaan konsumsi ikan, menunjukkan kampanye gemar makan ikan dengan media berupa E-Book Resep terbukti efektif hal ini ditandai dengan adanya perbedaan konsumsi ikan pada remaja putri dari yang semula <1x seminggu menjadi 3-5x seminggu dengan peningkatan point konsumsi/ peningkatan rata-rata asupan sebesar 13.8 point (dari 8.2±2,4 menjadi 22.0±4.7). Simpulan: Pada variabel tingkat konsumsi ikan, kampanye gemar makan ikan dengan media berupa E-Book Resep terbukti efektif hal ini ditandai dengan adanya perbedaan frekuensi konsumsi ikan pada remaja putri dari yang semula <1x seminggu menjadi 3-5x seminggu dengan peningkatan point konsumsi/ peningkatan rata-rata asupan sebesar 13.8 point (dari 8.2±2,4 menjadi 22.0±4.7). Kata Kunci : Kampanye Gemarikan, Konsumsi Ikan, Remaja