Muhammad Muttaqien
Jurusan Keperawatan, Poltekkes Kemenkes Mataram

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Terapi Though Stopping terhadap Peningkatan Kualitas Tidur Lanjut Usia di Balai Sosial Lanjut Usia (BSLU) Mandalika Muhammad Muttaqien; Awan Dramawan; Ely Mawaddah
Journal of Excellent Nursing Students (JENIUS) Vol. 1 No. 1 (2022): Journal of Excellent Nursing Students (JENIUS)
Publisher : POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN MATARAM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32807/jenius.v1i1.5

Abstract

Latar Belakang: kebutuhan tidur merupakan kebutuhan yang mendasar dalam kelangsungan hidup manusia, terutama untuk lanjut usia sebagai populasi yang beresiko dan sangat membutuhkan kualitas tidur baik, sebagian besar lanjut usia mengalami kualitas tidur yang buruk sehingga pemilihan terapi Thought Stopping selain mengurangi ansietas juga memberikan efek positif jangka pendek seperti relaksasi, meningkatkan kualitas tidur, suasana hati dan pemikiran negatif berkurang. Penelitian ini bertujuan memberikan gambaran peningkatan kualitas tidur lansia yang mendapatkan terapi Thought Stopping. Metode Penelitian: Desain penelitian ini adalah Quasi experimental pre-posttest dengan intervensi terapi Thought Stopping. Populasi penelitian ini sebanyak 84 dan Besar sampel penelitian dengan tehnik purposive sampling sebanyak 30 orang lansia yang mengalami kualitas tidur yang buruk di BSLU Mandalika NTB, analisis yang digunakan uji Wilcoxon. Hasil Penelitian: ( p-value ,000 ) yang berarti terdapat pengaruh terapi Thought Stopping terhadap peningkatan kualitas tidur lansia di BSLU Mandalika NTB. Kesimpulan: Dari hasil penelitian ini dapat dikatakan bahwa terapi Thought Stopping efektif dalam meningkatkan kualitas tidur. Saran: Disarankan hasil penelitian ini dapat diterapkan dan diajarkan kepada lansia mengenai terapi Thought Stopping agar bisa menambah wawasan dan pengalaman kedalam praktik nyata sebagai intervensi dalam meningkatkan kualitas tidur lansia.