Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Bakteri E. Coli Pada Air Minum di Tempat Pengelolaan Pangan Tanjung Perak Surabaya: Analysis of E. Coli Bacteria in Drinking Water at Tanjung Perak Food Management Site Surabaya Nindya Dwi Listya; Dwi Handayani; Reni Candra Palupi
Jurnal Sains dan Kesehatan Vol. 6 No. 3 (2024): J. Sains Kes.
Publisher : Fakultas Farmasi, Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25026/jsk.v6i3.2405

Abstract

Water is one of the basic needs that is very important for humans, but water can also be a medium for spreading disease. Therefore, the government established the Regulation of the Minister of Health of the Republic of Indonesia No. 2 of 2023 concerning Environmental Health. One of the drinking water quality requirements listed in the Permenkes is a microbiological parameter with an indicator of E. coli bacteria content in drinking water as much as 0/100ml. In the process of storing drinking water, a clean water storage area is needed so that it is not contaminated. This study aims to determine the presence of E. coli bacteria in drinking water with descriptive methods and data used secondary data at the Surabaya Class I Port Health Office, Tanjung Perak Working Area. The results showed that 1 Food Management Place did not meet the requirements because the drinking water contained E. coli bacteria as much as 2/100 ml. Keywords:          Mineral water, E. coli   Abstrak Air merupakan salah satu kebutuhan dasar yang sangat penting bagi manusia, namun air juga bisa menjadi media penyebaran penyakit. Oleh sebab itu pemerintah menetapkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 2 Tahun 2023 tentang Kesehatan Lingkungan. Salah satu persyaratan kualitas air minum yang tercantum dalam Permenkes tersebut adalah parameter mikrobiologi dengan indikator kandungan bakteri E. coli dalam air minum sebanyak 0/100ml. Dalam proses penyimpanan air minum diperlukan tempat penyimpanan air yang bersih agar tidak terkontaminasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberadaan bakteri E. coli pada air minum dengan metode deskriptif dan data yang digunakan data sekunder di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Surabaya Wilayah Kerja Tanjung Perak. Hasil penelitian didapatkan 1 Tempat Pengelolaan Pangan tidak memenuhi syarat karena air minum tersebut mengandung bakteri E. coli sebanyak 2/100 ml. Kata Kunci:         Air Minum, E. coli