Latar belakang penelitian ini yaitu belum optimalnya kemampuan keterampilan berbahasa siswa terutama keterampilan menyimak pada materi cerita rakyat di kelas V SD Negeri Ketanggi Rembang. Permasalahan pada penelitian ini yaitu Bagaimana efektivitas media boneka tangan terhadap keterampilan menyimak cerita rakyat siswa kelas V. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterampilan menyimak siswa pada materi cerita rakyat setelah menggunakan media pembelajaran boneka tangan. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dalam bentuk True Experimental Design jenis Posttest Only Control Design. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu dari hasil observasi, tes, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan rata-rata nilai posttest kelas eskperimen yaitu 83,83 dan rata-rata nilai posttest kelas kontrol yaitu 70,55. Berdasarkan hasil analisis dengan uji-t, dalam perhitungan uji-t diperoleh ¬¬thitung = 10,605 dan ttabel = 2,1098 maka thitung > ttabel berarti Ho ditolak dan Ha diterima, dapat dikatakan bahwa rata-rata hasil belajar siswa kelas eksperimen dengan menggunakan media boneka tangan lebih besar daripada rata-rata hasil belajar siswa kelas kontrol tanpa menggunakan media boneka tangan. Untuk ketuntasan belajar apabila siswa memenuhi nilai KKM 70 maka siswa dinyatakan tuntas. Dalam kelas kontrol terdapat 8 siswa tidak tuntas, sedangkan dalam kelas eksperimen terdapat 0 siswa tidak tuntas. Dapat disimpulkan bahwa penggunaan media boneka tangan efektif untuk meningkatkan keterampilan menyimak cerita rakyat siswa kelas V di SD Negeri Ketanggi Rembang.