p-Index From 2020 - 2025
0.562
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Multikultura Bhakti
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ETNIS TIONGHOA DAN DINAMIKANYA DALAM KESUKSESAN BULU TANGKIS INDONESIA Naftali, Michelle Ladykia; Roring, Albert P. J.
Multikultura Vol. 3, No. 2
Publisher : UI Scholars Hub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini membahas tentang peran etnis Tionghoa dalam perjalanan kesuksesan bulu tangkis Indonesia pada tahun 1966-1998. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan etnis Tionghoa dari berbagai bidang dan dinamikanya dalam kesuksesan bulu tangkis Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan sejarah. Dalam pengumpulan data akan menggunakan teknik studi pustaka dan wawancara. Kesimpulan dari penelitian ini adalah sekalipun di tengah dinamika sosial dan politik pada masa Orde Baru (1966-1998) yang diskriminatif seperti kewajiban memiliki SBKRI dan adanya kekerasan rasial, tetapi etnis Tionghoa dari berbagai bidang tetap melakukan perannya masing-masing dalam kesuksesan bulu tangkis Indonesia sebagai bentuk rasa nasionalisme untuk menanggapi keadaan yang dialami tersebut. Hal ini dapat diperhatikan dari berbagai bidang, mulai dari atlet yang mengharumkan nama Indonesia di dunia melalui perjuangan prestasi sebagai bentuk menunjukkan identitas nasional, pelatih yang berjuang melatih guna menghasilkan atlet yang berprestasi, organisator yang rela bergerak di bidang politik organisasi bulu tangkis demi kepentingan Indonesia, hingga sebagai pengusaha membantu pembinaan bulu tangkis Indonesia melalui pendanaan. Lalu, kesuksesan bulu tangkis Indonesia ini berdampak positif terhadap respon yang diberikan oleh masyarakat dan pemerintah Indonesia yaitu berupa dukungan, sambutan, dan apresiasi yang tinggi kepada para kontingen bulu tangkis Indonesia.
ANALISIS PENYEBAB PENURUNAN ANGKA KELAHIRAN DI TIONGKOK 2017-2023 Grimbert, Frodewald; Roring, Albert P. J.
Multikultura Vol. 3, No. 3
Publisher : UI Scholars Hub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Selama 7 tahun terakhir, Tiongkok sedang menghadapi penurunan angka kelahiran yang cukup signifikan. Pada tahun 2023, Tiongkok tidak lagi menduduki peringkat sebagai negara dengan populasi terbesar di dunia. Mengamati keseriusan masalah ini, peneliti tertarik untuk menyelidiki faktor-faktor yang menyebabkan penurunan angka kelahiran yang signifikan di Tiongkok dari 2017 hingga 2023. Penelitian ini mengevaluasi pengaruh kebijakan pemerintah, perubahan sosial budaya, dan faktor ekonomi terhadap tren kelahiran dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dan kuantitatif dari data sekunder seperti lembaga pemerintah, laporan statistik, kajian literatur, dan laporan berita. Hasil menunjukkan bahwa kebijakan seperti Kebijakan Satu Anak berkontribusi terhadap penurunan angka kelahiran. Faktor-faktor ekonomi seperti harga perumahan yang tinggi, biaya membesarkan anak yang tinggi, peningkatan pengangguran anak muda, dan perubahan sosial seperti urbanisasi dan peningkatan partisipasi wanita dalam angkatan kerja juga berkontribusi terhadap penurunan angka kelahiran. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan bagi para pembaca serta pandangan baru bagi para penyusun kebijakan untuk merumuskan strategi yang lebih efektif dalam mengatasi penurunan angka kelahiran di Tiongkok.
Pelatihan Pengolahan Sampah di Desa Olehsari Banyuwangi Nugraha, Fajar Muhammad; Pulungsari, Rahadjeng; Roring, Albert P. J.
Bhakti: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1, No. 1
Publisher : UI Scholars Hub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menurut Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008, sampah didefinisikan sebagai sisa kegiatan sehari-hari manusia atau proses yang mengandung unsur tertentu. Sampah menjadi masalah utama dalam sektor pariwisata di Indonesia. Pengelolaan dan pemanfaatan pengetahuan daur ulang beberapa sampah dapat menjadi solusi dari permasalahan sampah. Desa Olehsari di Kabupaten Banyuwangi merupakan salah satu desa tujuan wisata di Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Universitas Indonesia melalui Program Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Indonesia (PPM UI) dengan judul kegiatan “Pelatihan Pengolahan Sampah di Desa Olehsari Banyuwangi” telah memberikan manfaat pengetahuan dan keterampilan warga Desa Olehsari dalam mengelompokkan dan mengelola sampah. Luaran dari kegiatan ini mencakup buku saku mengenai pengelolaan dan pengelompokan sampah, poster mengenai pengelompokan dan pengelolaan sampah, dan pemberitaan di media daring lokal KabarBanyuwangi.co.id.