Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

METODE PENANAMAN KARAKTER RELIGIUS PADA SISWA KELAS VIII MTsN TEMON TAHUN PELAJARAN 2017/2018 Hadi, Putra Pratomo
Suhuf Vol 30, No 1 (2018): Mei
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja metode penanaman Karakter Religius yang dilakukan Guru Pendidikan Agama Islam Pada siswa kelas VIII MTsN Temon, metode apa saja yang dilakukan Guru BK pada siswa kelas VIII MTsN Temon, dan untuk mengetahui Hasil penanaman karakter pada siswa kelas VIII MTsN Temon.Pada penelitian ini menggunakan metode penelitian lapangan, dengan menggunakan pendeketan deskriptif, dalam mengumpulkan data yang ada di lapangan peneliti menggunakan metode Observasi, Wawancara, Dokumentasi. Penelitian ini dilakukan selama 24 hari, sedangkan untuk analisis data menggunakan analisis Deduktif.Hasil penelitian yang dilakukan peneliti adalah metode yang dilakukan Guru Pendidikan Agama Islam pada siswa kelas VIII di MTsN Temon, yaitu memiliki pelajaran Agama lebih banyak dengan memiliki empat pelajaran yaitu Sejarah Kebudayaan Islam, Aqidah Akhlak, Fiqih, dan Al Qur’an Hadits. Metode yang digunakan yaitu dengan menunjukan teladan, metode memberi arahan, memberikan motivasi atau dorongan, metode kontinuitas (sebuah proses pembiasaan dalam belajar, bersikap, dan berbuat), memberikan nasihat, metode repetition (pengulangan). Sedangkan metode penanaman karakter religius yang dilakukan Guru BK (Bimbingan dan Konseling) yaitu dengan metode bimbingan dan arahan, keteladanan, motivasi, dan nasihat. hasil penanaman karakter religius pada siswa kelas VIII MTsN Temon yaitu setelah dilakukan nya metode penanaman karakter religius oleh Guru dapat dilihat bahwa siswa sudah cukup baik memiliki karakter religius walaupun belum mencapai hasil yang maksimal. sikap yang sudah dimiliki siswa yaitu beriman kepada Allah dan rosul-Nya berikut seluruh ajaran-Nya, selalu berdzikir kepada Allah, selalu berhalawat kepada rasulullah SAW, cerdas emosinya, taat pada hukum allah dan hukum negara, jujur, adil, amanah dan tabligh, toleran dan menghargai pendapat orang lain.
METODE PENANAMAN KARAKTER RELIGIUS PADA SISWA KELAS VIII MTsN TEMON TAHUN PELAJARAN 2017/2018 Putra Pratomo Hadi
Suhuf Vol 30, No 1 (2018): Mei
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja metode penanaman Karakter Religius yang dilakukan Guru Pendidikan Agama Islam Pada siswa kelas VIII MTsN Temon, metode apa saja yang dilakukan Guru BK pada siswa kelas VIII MTsN Temon, dan untuk mengetahui Hasil penanaman karakter pada siswa kelas VIII MTsN Temon.Pada penelitian ini menggunakan metode penelitian lapangan, dengan menggunakan pendeketan deskriptif, dalam mengumpulkan data yang ada di lapangan peneliti menggunakan metode Observasi, Wawancara, Dokumentasi. Penelitian ini dilakukan selama 24 hari, sedangkan untuk analisis data menggunakan analisis Deduktif.Hasil penelitian yang dilakukan peneliti adalah metode yang dilakukan Guru Pendidikan Agama Islam pada siswa kelas VIII di MTsN Temon, yaitu memiliki pelajaran Agama lebih banyak dengan memiliki empat pelajaran yaitu Sejarah Kebudayaan Islam, Aqidah Akhlak, Fiqih, dan Al Qur’an Hadits. Metode yang digunakan yaitu dengan menunjukan teladan, metode memberi arahan, memberikan motivasi atau dorongan, metode kontinuitas (sebuah proses pembiasaan dalam belajar, bersikap, dan berbuat), memberikan nasihat, metode repetition (pengulangan). Sedangkan metode penanaman karakter religius yang dilakukan Guru BK (Bimbingan dan Konseling) yaitu dengan metode bimbingan dan arahan, keteladanan, motivasi, dan nasihat. hasil penanaman karakter religius pada siswa kelas VIII MTsN Temon yaitu setelah dilakukan nya metode penanaman karakter religius oleh Guru dapat dilihat bahwa siswa sudah cukup baik memiliki karakter religius walaupun belum mencapai hasil yang maksimal. sikap yang sudah dimiliki siswa yaitu beriman kepada Allah dan rosul-Nya berikut seluruh ajaran-Nya, selalu berdzikir kepada Allah, selalu berhalawat kepada rasulullah SAW, cerdas emosinya, taat pada hukum allah dan hukum negara, jujur, adil, amanah dan tabligh, toleran dan menghargai pendapat orang lain.
PEMBUATAN COOKIES GLUTEN DAN SKILL BERWIRAUSAHA UNTUK MASYARAKAT PARANGJORO DAN MAHASISWA POLITEKNIK NEST SUKOHARJO Safira, Safira; Hadi, Putra Pratomo; Aini, Rukmi Nur; Wati, Galuh Rachma; Dewi, Febriana Mulya
JANAKA : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT KEWIRAUSAHAAN INDONESIA Vol 5, No 1 (2024): JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT DAN KEWIRAUSAHAAN INDONESIA
Publisher : STIE Atma Bhakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36600/janaka.v5i1.427

Abstract

This community service activity aims to provide entrepreneurial skills to the Parangjoro community and Nest Polytechnic students for making healthy gluten-free and halal snacks for children. This community service activity was carried out in the Nest Polytechnic Sukoharjo kitchen lab. The results of this community service activity are that the participants understand how to make healthy snacks and then will be promoted to gain profit, so that it can be the basis for entrepreneurship Keywords: Cookies, Healthy Snacks, Entrepreneurship
Minat Generasi Z terhadap Wisata Religi dan Hotel Syariah: Tinjauan Pendidikan Agama Islam Berdasarkan Faktor 4A Hadi, Putra Pratomo; Saputro, Hendri Gigih; Rachmawati, Annisa Noor
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.30093

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengkaji minat Generasi Z Muslim terhadap wisata religi dan hotel syariah berdasarkan teori 4A (Attraction, Accessibility, Amenity, Ancillary) serta peran pendidikan Agama Islam dalam membentuk preferensi tersebut. Menggunakan metode systematic literature review berbasis PRISMA, artikel ini menganalisis 10 studi relevan dari tahun 2020–2024. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Generasi Z memiliki minat tinggi terhadap wisata halal, didorong oleh nilai religiusitas, literasi keagamaan, dan kemudahan akses digital. Daya tarik spiritual dan fasilitas halal menjadi faktor dominan, terutama bagi perempuan. Namun, terdapat kesenjangan antara minat dan ketersediaan fasilitas halal di lapangan. Kajian ini merekomendasikan penguatan pendidikan agama dan promosi wisata halal berbasis teknologi untuk menjawab kebutuhan Generasi Z yang religius, modern, dan selektif.
.Jamu Potential as Tourism Attraction of Sukoharjo, Central Java – A Review Hendri Gigih Saputro; Annisa Noor Rachmawati; Putra Pratomo Hadi
TOBA: Journal of Tourism, Hospitality, and Destination Vol. 4 No. 3 (2025): Agustus 2025
Publisher : Yayasan Literasi Sains Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55123/toba.v4i3.6065

Abstract

Sukoharjo Regency holds considerable potential to be developed as a jamu-based tourism destination by utilizing its cultural heritage and the community's expertise in traditional herbal medicine. This study finds that the integration of cultural preservation, product innovation, and digital promotion is crucial in strengthening the identity of Sukoharjo as the "City of Jamu." The existence of the Jamu Tourism Village, especially in Nguter Village, has provided a foundation that can be expanded through collaborative efforts among stakeholders. Based on these findings, several practical recommendations can be made. First, the local government needs to formulate supportive policies and provide incentives for jamu MSMEs to synergize with the tourism sector. Second, jamu tourism managers, such as those in Nguter Village, are advised to adopt integrated digital promotion models and offer jamu products as part of bundled wellness tourism services. Additionally, capacity-building programs for the community are necessary to improve service quality and ensure sustainable tourism management. Future research directions may include further studies on tourist perceptions of jamu tourism and its attraction elements, as well as quantitative studies to measure the economic impact of jamu tourism development on local businesses. Ethnographic research is also important to document the still-living traditional practices of jamu in the community, ensuring that cultural knowledge is preserved and passed down to future generations.
The Influence of Attraction, Accessibility, Amenities, and Ancillary Services on Interest in Visiting Sheikh Zayed Grand Mosque Solo as a Religious Tourism Destination Hadi, Putra Pratomo; Saputro, Hendri Gigih; Rachmawati, Annisa Noor
Journal of Global Hospitality and Tourism Technology Vol. 1 No. 2 (2024): Journal of Global Hospitality and Tourism Technology - December 2024
Publisher : Politeknik NEST

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.14289918

Abstract

This research aims to determine the influence of Attraction, Accessibility, Amenity, Ancillary on the number of tourist visits and what is the relationship between Attraction, Accessibility, Amenity and Ancillary factors in attracting visitors to come to the Sheikh Zayed Mosque, Solo. In this research, the field research method was used, using a descriptive approach, in collecting data in the field the researcher used the Observation, Interview and Documentation method. This research was conducted for 20 days, while data analysis used deductive analysis. The results of this research show that the influence of Attraction, Accessibility, Amenity and Ancillary factors is very large on the number of tourist visits to the Sheikh Zayed Mosque, Solo. The beauty of the architecture and design of the mosque (Attraction) which combines local cultural elements with Arabic architectural style is the main attraction that influences tourists' interest in visiting. Good accessibility, both in terms of strategic location and facilities that make it easier for visitors, also increases the number of visits, with easy access for Muslim and non-Muslim tourists. The facilities provided by the Sheikh Zayed Mosque (Amenities), such as the ablution room, VIP room and Islamic Center, provide comfort and support religious and social activities for visitors. Apart from that, supporting services (Ancillary) such as Islamic study activities, fasting together, and congregational prayers during the month of Ramadan also increase visitors' interest in coming.