<![CDATA[Penelitian ini mengkaji proses pengambilan keputusan dalam kondisi ketidakpastian, dengan fokus khusus pada perilaku manajerial dalam konteks bisnis. Tujuan utama penelitian adalah untuk memahami bagaimana individu dan organisasi mengambil keputusan ketika menghadapi situasi yang tidak pasti, serta mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas pengambilan keputusan tersebut.Metodologi penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, melibatkan wawancara mendalam dengan 10 responden yang memiliki pengalaman signifikan dalam pengambilan keputusan di berbagai sektor bisnis. Data dikumpulkan melalui wawancara semi-terstruktur dan dianalisis menggunakan pendekatan analisis tematik untuk mengidentifikasi pola dan tema yang muncul.Hasil penelitian mengungkapkan tiga tema utama dalam pengambilan keputusan di lingkungan yang tidak pasti: (1) variasi dalam persepsi risiko yang dipengaruhi oleh pengalaman pribadi dan konteks situasional, (2) penggunaan strategi kombinasi antara analisis kuantitatif dan intuisi, serta peran penting konsensus tim, dan (3) pengaruh signifikan faktor emosional dalam proses pengambilan keputusan.Penelitian ini memberikan kontribusi teoretis dan praktis dalam pemahaman tentang pengambilan keputusan dalam ketidakpastian. Secara teoretis, penelitian ini memperkuat dan memperluas teori yang ada tentang pengambilan keputusan, khususnya dalam konteks ketidakpastian. Secara praktis, temuan penelitian dapat membantu organisasi dalam mengembangkan strategi dan program pelatihan yang lebih efektif untuk meningkatkan kualitas pengambilan keputusan di lingkungan bisnis yang tidak pasti.]]>
