<![CDATA[Bencana gempa bumi di Cianjur yang terjadi tahun 2022 meninggalkan dampak yang signifikan terhadap perekonomian. Bencana telah merusak infrastruktur menyebabkan kerugian bagi masyarakat setempat. Desa Mangunkerta berada di Kecamatan Cugenang Cianjur adalah daerah yang mengalami kerusakan yang cukup berat. Kerusakan fisik dan non fisik yang mengakibatkan menurunnya perekonomian, sehingga perlu dilakukan pemulihan dengan meningkatkan potensi sumber daya alam, kelompok masyarakat usaha, petani, pengrajin lokal yang ada. Melihat kondisi tersebut, diperlukan suatu strategi yang melibatkan partisipasi masyarakat dalam upaya meningkatkan perekonomian pasca bencana dengan memanfaatkan potensi lokal dan berkolaborasi antar berbagai pemangku kepentingan. Metode penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif yang dimulai dengan pengumpulan data primer dan sekunder melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi dan kemudian melakukan wawancara dan analisis dokumen terkait. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana strategi partisipasi masyarakat dalam meningkatkan perekonomian pasca bencana. Hasil analisis penelitian ini menunjukkan bahwa partisipasi masyarakat dalam upaya pemulihan ekonomi pasca bencana di Kecamatan Cugenang khususnya di desa mangunkerta membawa dampak positif. Pemanfaatan potensi lokal seperti beras Pandanwangi, menunjukkan kemajuan, meskipun demikian masih diperlukan upaya lebih lanjut untuk mengatasi permasalahan tersebut. Melalui strategi yang tepat, potensi lokal harus lebih dioptimalkan untuk mempercepat pemulihan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah tersebut. The earthquake disaster in Cianjur that occurred in 2022 left a significant impact on the economy. Disasters have damaged infrastructure causing losses to local communities. Mangunkerta Village in Cugenang Cianjur District is an area that experienced quite heavy damage. Physical and non-physical damage has resulted in a decline in the economy, so rehabilitation needs to be carried out by increasing the potential of natural resources, business community groups, community skills and existing local culture. Seeing these conditions, a strategy is needed that involves community participation in efforts to improve the post-disaster economy by utilizing local potential and collaborating between various stakeholders. Research Method was carried out using a qualitative approach which started with collecting primary and secondary data through interviews, observation and documentation studies and then conducting interviews and analyzing related documents. This research aims to analyze how community participation strategies can improve the economy after a disaster. The results of this research analysis show that community participation in post-disaster economic recovery efforts in Cugenang District, especially in Mangunkerta Village, has had a positive impact. Utilization of local potential, such as Pandanwangi rice, shows progress, however further efforts are still needed to overcome this problem. Through the right strategy, local potential must be further optimized to accelerate economic recovery and improve the welfare of people in the region.]]>
