p-Index From 2020 - 2025
0.562
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Al-Mu'tabar DIMASEKA
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Muṣṭafā al-Sibā’ī’s Views on the Dynamics of Hadith: Ideas and Discourse on Hadith Studies Muhammad Rizky Romdonny; Agung Danarta
Al-Mu'tabar Vol. 4 No. 2 (2024): Al-Mu'tabar
Publisher : Program Studi Ilmu Hadis STAIN Mandailing Natal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ragam cara sarjana muslim merespon pandangan pemikir orientalis, menunjukkan perhatian terhadap kajian hadis. Artikel ini meneliti gagasan Muṣṭafā al-Sibā’ī dalam karyanya al-Sunnah wa Makānatuhā fī al-Tasyrī’ al-Islamī. Terdapat beberapa fokus yang diungkap dalam artikel ini, yaitu gagasan beliau terhadap sunnah yang sekaligus menjawab statement dari beberapa tokoh (Abu Rayyah, Taufiq Sidqi, dan Ahmad Amin); serta mengungkap wacana kajian hadis sebagai pengembangan gagasan al-Sibā’ī. Penelitian ini menggunakan analisis kualitatif dengan sumber kepustakaan (library research). Hasinya diketahui bahwa pentingnya menganalisis historis dalam mengetahui konteks dan ketersambungan sanad (kritik sanad), dan pentingnya integrasi keilmuan dalam menyingkap kebenaran suatu hadis (kritik matan). Maka tidak berhenti memahami gagasannya saja, sehingga perlu adanya pengembangan gagasan, dalam hal ini dapat ditemukan wacana kajian hadis seperti penerapan ma’anil hadis Muṣṭafā al-Sibā’ī, dan kajian historiografi hadis dalam beberapa bidang (ilmu mustalah al-hadis dan ilmu rijal al-hadis). Pengembangan hadis tersebut memberikan sinyal betapa besar kontribusi beliau dalam bidang hadis.
Inspirasi dari Nabi sampai Potensi Perkembangan Sektor Ekonomi: Tren Branding Hadis Tentang Kurma di Platform Belanja Online Muhammad Rizky Romdonny; Nurun Najwah
DIMASEKA Vol 2 No 02 (2024): Oktober 2024
Publisher : FEB Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/dimaseka.v2i02.208

Abstract

Perubahan fungsional hadis terjadi pada era kontemporer ini, baik dalam penulisan, pemaknaan, penyebarluasan dan implikasinya. Artikel ini meneliti geneologi tren hadis tentang kurma. Terdapat tiga fokus yang dikemukakan pada tulisan ini, yaitu tren penulisan hadis tentang kurma secara tematik; dinamika yang terjadi pada penggunaan hadis tersebut; dan implikasi dan respon terhadap branding produk kurma yang melegitimasi spirit Nabi, hal tersebut menjadi penanada Pendidikan nilai/inspirasi dari sabda Nabi. Penelitian ini menggunakan analisis kualitatif-deskriptif dengan sumber pustaka dan dokumentasi. Hasilnya diketahui, bahwa geneologi tren hadis kurma bermula pada diskusi ulama Fikih dalam merumuskan keselarasan aspek lokalitas terhadap penggunaan term kurma seperti pada pembahasan takaran zakat fitrah, seiringnya waktu perkembangan teknologi mendorong pergesaran penyampaian hadis Nabi beralih menggunakan media online dari penyampaian secara langsung, dan terdapat pergeseran dari dakwah menuju branding suatu produk dengan legitimasi hadis; masih terdapat pembacaan hadis secara literal; adanya solusi mikro terhadap branding produk kurma dengan membranding dengan spirit Nabi tentang keutamaan memakan kurma dan pentingnya solusi makro dengan memperhatikan kebutuhan konsumen terhadap produk kurma serta memperhatikan upaya pengadaan produk kurma lokal sebagai respon terhadap tantangan ekonomi global, maka pentingnya spirit inspirasi Nabi dalam membersamai perkembangan ekonomi. Pengembangan kajian geneologi tren hadis perlu untuk diperhatikan dan dikembangkan dalam menganalisis gerakan hadis kontemporer, guna melihat beberapa pergeseran maupun perubahan.
Mu??af? al-Sib?’?’s Views on the Dynamics of Hadith: Ideas and Discourse on Hadith Studies Muhammad Rizky Romdonny; Danarta, Agung
Al-Mu'tabar Vol. 4 No. 2 (2024): Al-Mu'tabar
Publisher : Program Studi Ilmu Hadis STAIN Mandailing Natal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56874//almutabar.2024.v4i2/2003/5

Abstract

The various ways in which Muslim scholars have responded to the views of orientalist thinkers show their attention to hadith studies. This article examines Mustafa Siba'i ideas in his work al-Sunnah wa Maknatuh fii al-Tasyri' al-Islam. There are several focuses revealed in this article, namely his ideas on the sunnah which also answer statements from several figures (Abu Rayyah, Taufiq Sidqi, and Ahmad Amin); as well as revealing the discourse of hadith studies as a development of al-Siba'i ideas. This research uses qualitative analysis with library research sources. It is known that the importance of historical analysis in knowing the context and continuity of the sanad (sanad criticism), and the importance of scientific integration in revealing the truth of a hadith (matan criticism). Therefore, it does not stop at understanding the idea, so it is necessary to develop the idea, in this case it can be found the discourse of hadith studies such as the application of Mustafa Siba'i ma'anil hadis, and the study of hadith historiography in several fields (mustalah al-hadis science and rijal al-hadis science). The development of the hadith signals how much he contributed to the field of hadith.