Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Tantangan Hukum dalam Fenomena Perusahaan Zombie di Indonesia Adhim, Andi Muh.
Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora Vol. 2 No. 10 (2024): Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora
Publisher : Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keberadaan perusahaan zombie di Indonesia menghadirkan tantangan signifikan bagi stabilitas ekonomi serta sistem keuangan negara. Perusahaan-perusahaan ini bertahan melalui dukungan finansial dari luar, seperti pinjaman bank atau subsidi pemerintah, meskipun kegiatan operasionalnya tidak lagi produktif. Keadaan ini menyebabkan alokasi sumber daya yang tidak optimal dan meningkatkan ketidakpastian hukum, karena kerangka kepailitan yang ada belum secara spesifik mengatur mekanisme penanganan perusahaan yang terus bergantung pada dukungan eksternal tanpa kontribusi produktif yang berarti. Penelitian ini mengevaluasi pentingnya revisi terhadap Undang-Undang No. 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang untuk memperjelas kriteria kepailitan bagi perusahaan zombie, serta mempercepat proses likuidasi dan restrukturisasi asetnya. Temuan menunjukkan bahwa penyempurnaan regulasi kepailitan dapat mendorong distribusi sumber daya ekonomi yang lebih efektif, sekaligus memberikan kepastian hukum yang lebih besar bagi kreditur dan pemangku kepentingan lainnya. Rekomendasi kebijakan ini bertujuan untuk memperkuat sistem kepailitan di Indonesia, memastikan bahwa perusahaan yang tidak produktif dapat diatasi secara tepat waktu, sehingga mendukung pertumbuhan ekonomi yang lebih sehat dan berkelanjutan.
ANALISIS HUKUM TERHADAP PERAN REGULASI, PERLINDUNGAN INVESTOR, DAN TANTANGAN BUMDES SEBAGAI INSTRUMEN INVESTASI DI INDONESIA Adhim, Andi Muh.
Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora Vol. 2 No. 11 (2024): Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora
Publisher : Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mengkaji peran regulasi, perlindungan investor, dan tantangan BUMDesa sebagai sarana investasi. Sebagai badan hukum yang didirikan oleh pemerintah desa atau melalui kerjasama antar desa, BUMDesa bertujuan untuk meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PADesa) dan kemandirian ekonomi desa dengan memanfaatkan potensi lokal. Walaupun regulasi telah memberikan legitimasi kepada BUMDesa sebagai entitas usaha dengan akses terhadap berbagai sektor, beberapa hambatan implementasi kebijakan masih dihadapi yang dapat mengurangi efektivitas BUMDesa sebagai sarana investasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan normatif dengan menganalisis sumber hukum berupa undang-undang, putusan pengadilan, asas, dan doktrin hukum untuk memahami bagaimana regulasi mendukung pengelolaan investasi di BUMDesa sekaligus memberikan jaminan bagi investor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, meskipun BUMDesa memiliki potensi besar untuk menarik investasi, tantangan seperti keterbatasan kapasitas manajerial di tingkat desa, ketidaksesuaian regulasi antar tingkatan pemerintah, serta keterbatasan infrastruktur dan teknologi masih menghambat optimalisasi potensi tersebut. Untuk itu, diperlukan penguatan kebijakan yang mencakup perbaikan regulasi, perluasan akses pendanaan, pemberian insentif fiskal, serta peningkatan kapasitas pengelola desa guna mewujudkan ekosistem investasi yang lebih kokoh dan berkelanjutan.