Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Material, Warna dan Bentuk Terhadap Transformasi Desain Interior Klasik Tradisional Menjadi Klasik Kontemporer Stefania, Kezia; Purnomo, Sri Sulistyo
Jurnal Multidisiplin Teknologi dan Arsitektur Vol 2, No 2 (2024): November 2024
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/motekar.v2i2.3859

Abstract

klasik tradisional ke klasik kontemporer. Data dikumpulkan melalui analisis literatur terkait dan observasi di lapangan. Melalui pemilihan material, warna, dan bentuk yang tepat, desain interior klasik tradisional dapat diubah menjadi klasik kontemporer yang lebih relevan dengan perkembangan zaman. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam pengembangan desain interior klasik kontemporer yang berkualitas dan modern, serta memberikan wawasan baru bagi desainer dan praktisi dalam industri terkait. Kesimpulan dari penelitian ini menekankan pentingnya pemahaman mendalam tentang elemen-elemen desain tersebut untuk mencapai transformasi yang sukses dan memenuhi kebutuhan estetika serta fungsional dalam era kontemporer.
Efek Pencahayaan terhadap Display Pameran Wayang Kisah di Museum Wayang Kota Tua Jakarta Stefania, Kezia; Purwo, Emerentia Roselina Emilliano; Pane, Sri Fariyanti
Jurnal Multidisiplin Teknologi dan Arsitektur Vol 3, No 1 (2025): Mei 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/motekar.v3i1.4627

Abstract

Museum merupakan suatu lembaga yang berfungsi sebagai komunikator publik dengan menyampaikan benda-benda koleksi budaya serta melindungi dan mengembangkan benda-benda koleksi milik Indonesia., salah satunya Museum Wayang. Museum wayang berdiri pada tahun 1640 dan lokasi berada di wilayah Kota Tua Jakarta. Adapun tujuan dari penulisan ini yaitu membahas pencahayaan pada display serta efek pencahayaan terhadap objek koleksi pameran yang ada pada Museum Wayang. Penelitian ini didukung oleh sumber sumber secara literatur yang dikumpulkan secara daring melalui e-book, artikel terpercaya, dan jurnal terdahulu, serta melakukan observasi dengan datang langsung ke Museum Wayang. Penilaian atau hasil analisis pada penulisan ini dilakukan berdasarkan penulis saat menjadi pengunjung saat melakukan observasi ke Museum Wayang. Hasil analisis pada penulisan ini bukan hanya berdasarkan perasaan dari penulis tetapi juga dari sumber sumber literatur yang ada, cerita wayang pada display tersebut, dan penggabungan antara cerita koleksi wayang tersebut dengan display. Data dari jurnal ini juga menyesuaikan dari data yang dilakukan pada saat melakukan observasi.
Efek Pencahayaan terhadap Display Pameran Wayang Kisah di Museum Wayang Kota Tua Jakarta Stefania, Kezia; Purwo, Emerentia Roselina Emilliano; Pane, Sri Fariyanti
Jurnal Multidisiplin Teknologi dan Arsitektur Vol 3, No 1 (2025): Mei 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/motekar.v3i1.4627

Abstract

Museum merupakan suatu lembaga yang berfungsi sebagai komunikator publik dengan menyampaikan benda-benda koleksi budaya serta melindungi dan mengembangkan benda-benda koleksi milik Indonesia., salah satunya Museum Wayang. Museum wayang berdiri pada tahun 1640 dan lokasi berada di wilayah Kota Tua Jakarta. Adapun tujuan dari penulisan ini yaitu membahas pencahayaan pada display serta efek pencahayaan terhadap objek koleksi pameran yang ada pada Museum Wayang. Penelitian ini didukung oleh sumber sumber secara literatur yang dikumpulkan secara daring melalui e-book, artikel terpercaya, dan jurnal terdahulu, serta melakukan observasi dengan datang langsung ke Museum Wayang. Penilaian atau hasil analisis pada penulisan ini dilakukan berdasarkan penulis saat menjadi pengunjung saat melakukan observasi ke Museum Wayang. Hasil analisis pada penulisan ini bukan hanya berdasarkan perasaan dari penulis tetapi juga dari sumber sumber literatur yang ada, cerita wayang pada display tersebut, dan penggabungan antara cerita koleksi wayang tersebut dengan display. Data dari jurnal ini juga menyesuaikan dari data yang dilakukan pada saat melakukan observasi.