Nabihah, Hidayatun
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PRODUKTIVITAS KERJA USAHA GERABAH LA: MOTIVASI INTRINSIK DAN MOTIVASI EKSTRINSIK Nabihah, Hidayatun; majid, abdul; Farihatul Bait, Jennifer
Media Komunikasi Ilmu Ekonomi Vol 41 No 2 (2024): MELATI: Jurnal Media Komunikasi Ilmu Ekonomi Desember 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58906/melati.v41i2.201

Abstract

Usaha Gerabah LA tengah menghadapi tantangan produktivitas kerja yang tidak stabil. Hal ini disebabkan oleh rendahnya motivasi kerja karyawan, baik yang bersifat intrinsik maupun ekstrinsik. Rendahnya motivasi intrinsik terlihat dari kurangnya rasa memiliki terhadap perusahaan dan rendahnya rasa tanggung jawab terhadap pekerjaan. Sedangkan kurangnya motivasi ekstrinsik dapat dilihat dari sistem penghargaan yang belum efektif, serta lingkungan yang kurang kondusif. Akibatnya karyawan merasa kurang termotivasi dan semangat kerja menurun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh motivasi intrinsik dan motivasi ekstrinsik terhadap produktivitas kerja. Penelitian ini dilakukan di Usaha Gerabah LA, Desa Gedangan, Kecamatan Maduran, Kabupaten Lamongan pada bagian produksi dengan jumlah responden sebanyak 45 orang. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif Deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Analisis Regresi Linier Berganda Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel motivasi intrinsik dan motivasi ekstrinsik secara berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas kerja. Dengan memaksimalkan motivasi intrinsik dan ekstrinsik, organisasi dapat meningkatkan produktivitas kerja secara keseluruhan, yang pada gilirannya dapat berkontribusi pada keberhasilan jangka panjang perusahaan. Karyawan yang termotivasi cenderung lebih inovatif, lebih terlibat, dan lebih berkomitmen pada tujuan organisasi.
Produktivitas Kerja Usaha Gerabah LA: Motivasi Intrinsik dan Motivasi Ekstrinsik Nabihah, Hidayatun; Majid, Abdul; Farihatul Bait, Jennifer
Jurnal Media Komunikasi Ilmu Ekonomi Vol 41 No 2 (2024): MELATI: Jurnal Media Komunikasi Ilmu Ekonomi Desember 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58906/melati.v41i2.201

Abstract

Usaha Gerabah LA tengah menghadapi tantangan produktivitas kerja yang tidak stabil. Hal ini disebabkan oleh rendahnya motivasi kerja karyawan, baik yang bersifat intrinsik maupun ekstrinsik. Rendahnya motivasi intrinsik terlihat dari kurangnya rasa memiliki terhadap perusahaan dan rendahnya rasa tanggung jawab terhadap pekerjaan. Sedangkan kurangnya motivasi ekstrinsik dapat dilihat dari sistem penghargaan yang belum efektif, serta lingkungan yang kurang kondusif. Akibatnya karyawan merasa kurang termotivasi dan semangat kerja menurun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh motivasi intrinsik dan motivasi ekstrinsik terhadap produktivitas kerja. Penelitian ini dilakukan di Usaha Gerabah LA, Desa Gedangan, Kecamatan Maduran, Kabupaten Lamongan pada bagian produksi dengan jumlah responden sebanyak 45 orang. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Analisis Regresi Linier Berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel motivasi intrinsik dan motivasi ekstrinsik secara berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas kerja. Dengan memaksimalkan motivasi intrinsik dan ekstrinsik, organisasi dapat meningkatkan produktivitas kerja secara keseluruhan, yang pada gilirannya dapat berkontribusi pada keberhasilan jangka panjang perusahaan. Karyawan yang termotivasi cenderung lebih inovatif, lebih terlibat, dan lebih berkomitmen pada tujuan organisasi.