Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Identification of Medicinal Plants In The Environment of Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai Susanti, Awari; Z.R, Zurrahmi; Mayasari, Endang; Kusumayanti, Erma
Jurnal Ners Vol. 9 No. 1 (2025): JANUARI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i1.30814

Abstract

The research identification of medicinal plants was conducted in the environment of Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai. Riau community has long known and utilized medicinal plants as traditional medicines, these medicinal plants have been used in traditional medicine for generations as an effort to maintain health, prevent disease, and care for health. Traditional medicinal plants serve as primary materials for traditional medicines and are acknowledged for their health benefits. The aim of this study was to classify medical plant species of medicinal plants. Data collection involved surveys and interviews, and the classification was carried out using herbarium methods. The results identified 20 species of medicinal plants across 14 families. Predominantly, these families were associated with the Zingiberaceae family, encompassing species such as Curcuma Domestica, Curcuma Xontoriza, Kaempferia Galanga, Renguas Galanga, Zingiber Officinale, Costus Speciosus. Parts of the plant used as medicine vary depending on the type of plant, the most widely used plant organs are leaves, rhizomes and roots.
ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN S. DENGAN TERAPI PEMBUTAN BINGKAI FOTO DARI KERTAS KORAN DI RUANGAN RSJ TAMPAN PROVINSI RIAU Andriani, Selvi; Kusumayanti, Erma; Virgo, Gusman
Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan Vol. 3 No. 3 (2025): Volume 3, Nomor 3, Tahun 2025
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jiik.v3i3.47497

Abstract

Skizofrenia adalah salah satu dari gangguan jiwa, skizofrenia merupakan gangguan psikotik yang ditandai dengan gangguan utama dalam pikiran, emosi, dan perilaku pikiran yang terganggu, berbagai pikiran tidak berhubungan secara logis. Pada pasien Tn. S keluhan utama pasien mengatakan mengamuk dan merusak barang pada saat kesal. Pasien mengatakan kemarahannya terjadi begitu saja dan sering muncul keinginannya menyakiti seseorang dari masalah tersebut intervensi yang tepat untuk mengurangi fikiran negatif dan resiko perilaku kekerasan Tn. S adalah terapi pembuatan bingkai foto dari kertas koran. Tujuan karya ilmiah ners ini adalah untuk mendapatkan gambaran PENERAPAN dengan memberikan terapi pembuatan bingkai foto dari kertas koran. Penelitian ini menggunakan metode observasi langsung dalam mengkaji, menganalisis data, dan mendiagnosa, pasien menderita Skizofrenia dengan satu responden, dilakukan di ruangan sebayang RSJ Tampan Provinsi Riau. Hasil PENERAPAN ini didapatkan adanya penurunan tingkat gejala halusinansi. Hal ini menunjukkan bahwa terapi pembuatan bingkai foto dari kertas koran mampu menurukan gejala RPK pada Skizofrenia. Diharapkan pasien dapat mengaplikasihkan terapi pembuatan bingkai foto dari kertas koran secara rutin dengan gejala RPK dan resiko kekerasan berkurang.
Pemberian Pendidikan Kesehatan kepada Masyarakat dalam upaya menerapkan PHBS dilingkungan Desa Pulau Tinggi Kecamatan Kampar Tahun 2023 Siagian, Siti Hotna; Kusumayanti, Erma
Journal of Social and Community Service Vol. 3 No. 1 (2024): Maret 2024
Publisher : Faculty of Engineering University of Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jestmc.v3i1.159

Abstract

Pendidikan kesehatan memainkan peran vital dalam meningkatkan Praktek Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di masyarakat, khususnya di pedesaan Indonesia. Studi ini menggambarkan keberhasilan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat di Desa Pulau Tinggi, Kecamatan Kampar, dalam meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang PHBS. Metode pengabdian melibatkan penyuluhan menggunakan ceramah, tanya jawab, serta bahan visual seperti leaflet dan poster. Hasilnya menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman masyarakat terhadap 10 indikator PHBS, yang kritis untuk meningkatkan kesehatan rumah tangga dan mencegah penyakit berbasis lingkungan. Namun, tantangan yang dihadapi termasuk norma sosial, akses terhadap infrastruktur sanitasi, dan kebutuhan akan pendekatan yang sensitif terhadap budaya lokal. Evaluasi jangka panjang dan penelitian lanjutan diperlukan untuk memperkuat keberlanjutan perubahan perilaku dan memastikan efektivitas strategi PHBS di komunitas pedesaan. Hasil studi ini memberikan wawasan yang penting untuk mengembangkan program PHBS yang lebih efektif dan berkelanjutan di Indonesia.