Penelitian ini mengkaji implementasi amaliah istighotsah KH. Hasyim Asy'ari yang diterapkan di Ribath Yusuf Hasyim, dengan fokus pada peranannya dalam menghadapi pandemi COVID-19. Istighotsah, sebagai doa bersama untuk memohon perlindungan dan pertolongan dari Allah SWT, telah menjadi amalan rutin yang dilaksanakan di Ribath Yusuf Hasyim. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana istighotsah sebagai praktik spiritual mempengaruhi ketenangan batin, kekuatan mental, dan solidaritas sosial bagi para santri dan masyarakat sekitar di masa pandemi. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dan dengan pendekatan deskriptif. yang melibatkan observasi lapangan, wawancara mendalam dengan pengurus Ribath Yusuf Hasyim, serta menganalisis dengan teknik kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa istighotsah tidak hanya berfungsi sebagai ritual keagamaan, tetapi juga memperkuat solidaritas sosial melalui doa bersama untuk keselamatan dan kesehatan. Implementasi amaliah ini mencerminkan prinsip-prinsip akhlak diberikan pengajaran oleh KH. Hasyim Asy'ari, yang terus relevan sebagai landasan moral dalam menghadapi tantangan masa kini. Dengan demikian, amaliah istighotsah di Ribath Yusuf Hasyim berperan sebagai sarana penguatan spiritual dan pemulihan psikologis, mendukung komunitas dalam melewati masa sulit pandemi, sekaligus menjaga kelestarian tradisi keagamaan di tengah perubahan zaman.