Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi strategi manajemen yang diterapkan dalam meningkatkan kinerja perangkat desa dan kualitas pelayanan publik di Desa Pringgasela, Kabupaten Lombok Timur. Melalui pendekatan kualitatif deskriptif, data diperoleh dari wawancara terstruktur, observasi partisipatif, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi manajemen diterapkan melalui lima tahap: perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, evaluasi, dan pengembangan sumber daya manusia (SDM). Partisipasi masyarakat dalam forum seperti Musyawarah Desa (Musdes) berperan penting dalam meningkatkan transparansi dan akuntabilitas tata kelola pemerintahan. Penelitian ini juga menemukan bahwa transformasi digital melalui aplikasi OpenSID telah mulai diterapkan untuk mempercepat pelayanan publik, meskipun masih terdapat kendala berupa keterbatasan infrastruktur dan keterampilan teknologi di kalangan perangkat desa. Selain itu, BUMDes berperan sebagai pendorong ekonomi lokal, menciptakan peluang kerja, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Rekomendasi penelitian ini meliputi peningkatan infrastruktur digital, pelatihan berkelanjutan bagi perangkat desa, dan penguatan kolaborasi antara pemerintah desa dan masyarakat. Dukungan kebijakan dari pemerintah pusat dan daerah juga diperlukan untuk menciptakan tata kelola desa yang lebih efektif dan berkelanjutan.