Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Performance Assessment of Multi-story Building After 24 Years in Service Saidi*, Taufiq; Muttaqin*, Muttaqin; Muzhaffar, Imam; Setiawan, Bambang; Juellyan, Juellyan
Aceh International Journal of Science and Technology Vol 12, No 2 (2023): August 2023
Publisher : Graduate School of Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.13170/aijst.12.2.31495

Abstract

Any public infrastructure has a set service life limit. In the Indonesian case, the public building has a 50-year design life. This paper presents a performance assessment of a multiple-story building in Aceh-Indonesia. A multi-story Faculty of Engineering Universitas Syiah Kuala building was used in this study. This multi-story building structure has been used for more than 24 years since it was built in 1998. This structure is 29.4 m long, 13 m wide, and 14.4 m tall in geometric terms. This study reveals how this three-story building behaves, including displacement, base shear, and structure performance level per ASCE 41-17 criteria. The processes in this study are broken down into various stages, including pushover analysis and comparing the building's current natural frequency. ETABS software was used to model building structures. According to the study, the building's performance is still more or less similar to the initial plan. Pushover in the X-direction (Push X) is believed to be immediate occupancy (IO), and pushover in the Y-direction (Push Y) is believed to be life safety (LS). The pushover analysis results for Push X suggested that the structure is safe and retains rigidity. Push Y indicated minor damage within the life safety category after a service life of 24 years. This pushover analysis indicated that the structure has reduced its rigidity, making it less able to resist further displacement. Based on the base shear, which experiences a displacement that is significantly greater than the estimate at the original planning stage, it is known that stiffness decreases.
Evaluasi kinerja struktur bangunan terhadap beban gempa setelah masa layan 24 tahun pada endapan aluvium Muzhaffar, Imam; Iskandar*, Juellyan; Saidi, Taufiq; Sungkar, Munira; Yunita, Halida; Muhni, Akmal
Acta Geoscience, Energy, and Mining Vol 4, No 2 (2025): June 2025 (In Progress)
Publisher : Departemen Teknik Kebumian Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/actaGEM.v4i2.48791

Abstract

Struktur bangunan ini selesai pada tahun 1998 dan didirikan di atas endapan aluvium (Qh). Gedung ini telah melewati beberapa gempa besar salah satunya yaitu Gempa dan Tsunami 2004. Oleh karena itu perlu dievaluasi ulang mengikuti standar peraturan gedung terbaru yaitu SNI 1726:2019. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi perilaku struktur bangunan setelah masa layan 24 tahun yaitu berupa perpindahan, gaya geser dasar, dan level kinerja struktur sesuai ASCE 41-17. Gedung ini memiliki panjang 29,4 m, lebar 13 m dan tinggi 14,4 m. Pada penelitian ini digunakan analisis pushover dibarengi pengecekan frekuensi alami gedung existing dengan alat mikrotremor untuk membandingkan perilaku struktur di awal desain dan terhadap kondisinya pada saat ini. Pemodelan menggunakan program ETABS, dari hasil evaluasi didapatkan level kinerja gedung sesuai perencanaan awal berdasarkan push x yaitu immediate occupancy dan push y termasuk ke dalam life safety. Kemudian level kinerja gedung setelah masa layan 24 tahun berdasarkan push x dan push y keduanya termasuk ke dalam kategori life safety. Dari segi kekakuan gedung dalam menahan perpindahan akibat beban pushover juga mengalami penurunan setelah 24 tahun, hal ini bisa diketahui dengan base shear yang sama perpindahan gedung setelah masa layan 24 tahun lebih besar dibandingkan gedung yang sesuai dengan perencanaan awal.