Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Probability and Heisenberg Uncertainty of He+ at Quantum Numbers n≤3 Supriadi, Bambang; Afidah, Zidan; Arsita, Maya; Ni’mah, Simatun; Wardhany, Merry Khanza Kusuma; Hermansyah, Moh Dimas Feri
Indonesian Review of Physics Vol. 7 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/irip.v7i1.11939

Abstract

The purpose of this study is to analyze the probability and uncertainty of electron linear momentum in with the Heisenberg uncertainty approach. Measurement of the position and momentum of atomic electrons is probabilistic. The probability and uncertainty of electron linear momentum are analysed analytically, and simulations of hydrogenic atoms' normalized radial wave function are performed.  they can be viewed as hydrogenic atoms with only one electron orbital. The probability and uncertainty of electron linear momentum in decrease with increasing values of the principal quantum number n ≤ 3. While the uncertainty of the electron position is increasing.  The results of this study are in accordance with the characteristics of position and linear momentum that are not commutable. The increase in the value of the main quantum number means that the electron's position against this is getting farther, and the speed in the orbital is getting smaller.
The Effectiveness of Cramer’s Rule on the System of Linear Equations (LES) of 2-Loop Electrical Circuits in Improving Mathematical Thinking Ability and Learning Outcomes Supriadi, Bambang; Arsita, Maya; Ni’mah, Simatun; Wardhany, Merry Khanza Kusuma; Afidah, Zidan; Kinanti, Az Zahra Lintang
Unnes Science Education Journal Vol. 14 No. 1 (2025): April 2025
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/usej.v14i1.20515

Abstract

Mathematical thinking skills are high-level thinking competencies needed in the 21st century. Many physics problems are expressed in various forms of mathematical equations that require mathematical thinking skills. The low level of mathematical thinking has an impact on physics learning outcomes. Cramer’s rule is more attractive to students when solving the Linear Equation System (LES) than the substitution method or other methods. So this study aims to examine the effectiveness of Cramer’s rule on the system of linear equations of 2-loop electrical circuits as an alternative solution to problem solving. The research was conducted in the odd semester of 2024/2025 with research subjects as many as 44 students and 30 high school students in Jember using Pre-Experimental Design and One Group Pretest-Posttest form. The results showed the improvement of college students’ mathematical thinking skills in the high category for indicators of specializing (72.7%), generalizing (95.5%), and conjecturing (86.4%) while the convincing indicator was in the medium category (65.9%). The improvement of college student learning outcomes (79%) and high school students (81%) in the high category with a very positive response or 82.14%. So Cramer’s rule is effective in improving mathematical thinking skills and learning outcomes.
Keakuratan Materi dan Aspek Kontektual Lkpd Fisika Berbasis PJBL untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis pada Materi Pengukuran Damayanti, Zepyra; Pramudita, Anggi Diana; Arifuttajali, Arifuttajali; Nagifea, Friscela Yona; Arsita, Maya; Martatino, Ragil; Subiki, Subiki
ANTHOR: Education and Learning Journal Vol 2 No 5 (2023): Anthor 2023
Publisher : Institut Teknologi Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/anthor.v1i5.182

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) berbasis Project-based Learning (PjBL) yang terfokus untuk melatih kemampuan berpikir kritis. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian pengembangan (R & D) yang bertujuan untuk menciptakan dan menguji efektivitas produk tertent. Berdasarkan hasil data penelitian hasil analisis validasi ahli materi yang menggunakan instrumen penilaian atau skor 1-4 sesuai dengan interval persentasi skor hasil dan kriteria interprestasi. Dapat diketahui pada histogram gambar 1 bahwa skor hasil validasi ahli secara rinci adalah, untuk aspek materi yang terdiri dari komponen kelengkapan materi, keakuratan materi, dan kemutakhiran materi dan konstekstual mendapatkan hasil rata-rata 3,2; pada aspek sistematika penyajian yang terdiri dari komponen teknik penyajian mendapatkan hasil ratarata 3; pada aspek Bahasa dengan mencangkup komponen komunikatif, dialogis dan intraktif, dan kesesuaian dengan perkembangan peserta didik mendapatkan hasil rata-rata 3,25; dan aspek yang terakhir yaitu aspek konstektual yang mencangkup komponen hakikat konstektual mendapatkan hasil rata-rata 3. Sedangkan pada histogram 2 dapat diketahui bahwa aspek yang divalidasi oleh 2 validator. Validator pertama memberikan nilai untuk kelengkapan materi 3,2 , kemutakhiran materi dan kontekstual 3,3 , dan hakikat kontekstual 3. Validator kedua memberikan nilai untuk kelengkapan materi 3, kemutakhiran materi dan konstektual 3,7 , dan hakikat kontekstual 3.
Keakuratan Materi dan Aspek Kontektual Lkpd Fisika Berbasis PJBL untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis pada Materi Pengukuran Damayanti, Zepyra; Pramudita, Anggi Diana; Arifuttajali, Arifuttajali; Nagifea, Friscela Yona; Arsita, Maya; Martatino, Ragil; Subiki, Subiki
ANTHOR: Education and Learning Journal Vol 2 No 5 (2023): Anthor 2023
Publisher : Institut Teknologi Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/anthor.v1i5.182

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) berbasis Project-based Learning (PjBL) yang terfokus untuk melatih kemampuan berpikir kritis. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian pengembangan (R & D) yang bertujuan untuk menciptakan dan menguji efektivitas produk tertent. Berdasarkan hasil data penelitian hasil analisis validasi ahli materi yang menggunakan instrumen penilaian atau skor 1-4 sesuai dengan interval persentasi skor hasil dan kriteria interprestasi. Dapat diketahui pada histogram gambar 1 bahwa skor hasil validasi ahli secara rinci adalah, untuk aspek materi yang terdiri dari komponen kelengkapan materi, keakuratan materi, dan kemutakhiran materi dan konstekstual mendapatkan hasil rata-rata 3,2; pada aspek sistematika penyajian yang terdiri dari komponen teknik penyajian mendapatkan hasil ratarata 3; pada aspek Bahasa dengan mencangkup komponen komunikatif, dialogis dan intraktif, dan kesesuaian dengan perkembangan peserta didik mendapatkan hasil rata-rata 3,25; dan aspek yang terakhir yaitu aspek konstektual yang mencangkup komponen hakikat konstektual mendapatkan hasil rata-rata 3. Sedangkan pada histogram 2 dapat diketahui bahwa aspek yang divalidasi oleh 2 validator. Validator pertama memberikan nilai untuk kelengkapan materi 3,2 , kemutakhiran materi dan kontekstual 3,3 , dan hakikat kontekstual 3. Validator kedua memberikan nilai untuk kelengkapan materi 3, kemutakhiran materi dan konstektual 3,7 , dan hakikat kontekstual 3.